Penghalang Sepakat (Part 1)
Disalin dari buku:
I'm with You Heart and Soul - SEPAKAT!!!
by: Joshua Christian
by: Joshua Christian
Spirit Yoab (Spirit Kebekuan)
Jika kita membaca alkitab ada yang
aneh dengan Yoab, dia adalah panglima perangnya Daud, orang yang sangat dekat
dengan Daud dan orang kepercayaannya bayangkan sebenernya mereka sering perang
bersama seharusnya tumbuh perasaan cinta dan loyalitas satu dengan yang lain
tapi sampai satu titik karena tanpa sadar fokus Yoab adalah keberhasilan
sesungguhnya dia ini pahlawan perang yang luar biasa hanya dia tidak mencintai
Tuhan dan fokusnya bukan Tuhan.
SERINGKALI TANPA
SADAR JIKA SESEORANG MENJADI BEGITU HEBAT DAN BEGITU PINTAR PELAN-PELAN
DIRINYALAH YANG MENJADI TUHAN
Bisa bayangkan orang yang hidupnya
dekat sekali dengan raja yang hidupnya berkenan kepada Tuhan dan dia tidak
belajar apapun dari Daud soal hati soal takut akan Tuhan soal mencintai Tuhan
sebab kepandaiannya membuat dia punya cara pandang sendiri.
KEPANDAIANNYA
BERHITUNG MEMBUAT DIA PUNYA KEBENARAN DIRI SENDIRI YANG MENGHALANGI DIA UNTUK
MENGENAL SECARA HATI
2 Korintus 10:5
Kami mematahkan setiap siasat orang dan
merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang
pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada
Kristus,
2 Corinthians 10:5
We use our powerful God-tools for
smashing warped philosophies, tearing down barriers erected against the truth
of God, fitting every loose thought and emotion and impulse into the structure
of life shaped by Christ.
Yoab adalah orang yang jatuh dalam
perasaan merasa berjasa. Karena ketika Daud berbuat dosa dia disana menolong
Daud melakukan dosa dan diam-diam hatinya merasa berjasa terhadap raja dalam
banyak hal.
Daud dan
Batsyeba
2 Samuel 11:1-27
1 Pada pergantian tahun, pada waktu raja-raja biasanya maju
berperang, maka Daud menyuruh Yoab maju beserta orang-orangnya dan seluruh
orang Israel. Mereka memusnahkan bani Amon dan mengepung kota Raba, sedang Daud
sendiri tinggal di Yerusalem.
2 Sekali peristiwa pada waktu petang, ketika Daud bangun dari
tempat pembaringannya, lalu berjalan-jalan di atas sotoh istana, tampak
kepadanya dari atas sotoh itu seorang perempuan sedang mandi; perempuan itu
sangat elok rupanya.
3 Lalu Daud menyuruh orang bertanya tentang perempuan itu dan
orang berkata: "Itu adalah Batsyeba binti Eliam, isteri Uria orang Het
itu."
4 Sesudah itu Daud menyuruh orang mengambil dia. Perempuan itu
datang kepadanya, lalu Daud tidur dengan dia. Perempuan itu baru selesai membersihkan
diri dari kenajisannya. Kemudian pulanglah perempuan itu ke rumahnya.
5 Lalu mengandunglah perempuan itu dan disuruhnya orang
memberitahukan kepada Daud, demikian: "Aku mengandung."
6 Lalu Daud menyuruh orang kepada Yoab mengatakan:
"Suruhlah Uria, orang Het itu, datang kepadaku." Maka Yoab menyuruh
Uria menghadap Daud.
7 Ketika Uria masuk menghadap dia, bertanyalah Daud tentang
keadaan Yoab dan tentara dan keadaan perang.
8 Kemudian berkatalah Daud kepada Uria: "Pergilah ke
rumahmu dan basuhlah kakimu." Ketika Uria keluar dari istana, maka orang
menyusul dia dengan membawa hadiah raja.
9 Tetapi Uria membaringkan diri di depan pintu istana
bersama-sama hamba tuannya dan tidak pergi ke rumahnya.
10 Diberitahukan kepada Daud, demikian: "Uria tidak pergi
ke rumahnya." Lalu berkatalah Daud kepada Uria: "Bukankah engkau baru
pulang dari perjalanan? Mengapa engkau tidak pergi ke rumahmu?"
11 Tetapi Uria berkata kepada Daud: "Tabut
serta orang Israel dan orang Yehuda diam dalam pondok, juga tuanku Yoab dan
hamba-hamba tuanku sendiri berkemah di padang; masakan aku pulang ke rumahku
untuk makan minum dan tidur dengan isteriku? Demi hidupmu dan demi nyawamu, aku
takkan melakukan hal itu!"
12 Kata Daud kepada Uria: "Tinggallah hari ini di sini.
Besok aku akan melepas engkau pergi." Jadi Uria tinggal di Yerusalem pada
hari itu. Keesokan harinya
13 Daud memanggil dia untuk makan dan minum dengan dia, dan Daud
membuatnya mabuk. Pada waktu malam keluarlah Uria untuk berbaring tidur di
tempat tidurnya, bersama-sama hamba-hamba tuannya. Ia tidak pergi ke rumahnya.
14 Paginya Daud menulis surat kepada Yoab dan mengirimkannya
dengan perantaraan Uria.
15 Ditulisnya dalam
surat itu, demikian: "Tempatkanlah Uria di barisan depan dalam pertempuran
yang paling hebat, kemudian kamu mengundurkan diri dari padanya, supaya ia
terbunuh mati."
16 Pada waktu Yoab mengepung kota Raba, ia menyuruh Uria pergi
ke tempat yang diketahuinya ada lawan yang gagah perkasa.
17 Ketika orang-orang kota itu keluar menyerang dan berperang
melawan Yoab, maka gugurlah beberapa orang dari tentara, dari anak buah Daud;
juga Uria, orang Het itu, mati.
18 Kemudian Yoab menyuruh orang memberitahukan kepada Daud
jalannya pertempuran itu.
19 Ia memerintahkan kepada suruhan itu, demikian: "Jika
engkau sudah selesai mengabarkan jalannya pertempuran itu kepada raja,
20 dan jikalau raja menjadi geram dan berkata kepadamu: Mengapa
kamu demikian dekat ke kota itu untuk berperang? Tidakkah kamu tahu, bahwa
orang akan memanah dari atas tembok?
21 Siapakah yang menewaskan Abimelekh bin Yerubeset? Bukankah
seorang perempuan menimpakan batu kilangan kepadanya dari atas tembok, sehingga
ia mati di Tebes? Mengapa kamu demikian dekat ke tembok itu? --maka haruslah
engkau berkata: Juga hambamu Uria, orang Het itu, sudah mati."
22 Lalu pergilah suruhan itu dan sesampainya ia memberitahukan
kepada Daud segala yang diperintahkan Yoab kepadanya.
23 Suruhan itu berkata kepada Daud: "Orang-orang itu lebih
kuat dari pada kami dan keluar menyerang kami di padang. Tetapi kami mendesak
mereka kembali sampai ke lobang pintu gerbang.
24 Pada waktu itu pemanah-pemanah menembak kepada hamba-hambamu
dari atas tembok, sehingga beberapa dari hamba raja mati; juga hambamu Uria,
orang Het itu, sudah mati."
25 Kemudian berkatalah Daud kepada suruhan itu: "Beginilah
kaukatakan kepada Yoab: Janganlah sebal hatimu karena perkara ini, sebab sudah
biasa pedang makan orang ini atau orang itu. Sebab itu perhebatlah seranganmu
terhadap kota itu dan runtuhkanlah itu. Demikianlah kau harus kuatkan
hatinya!"
26 Ketika didengar isteri Uria, bahwa Uria, suaminya, sudah
mati, maka merataplah ia karena kematian suaminya itu.
27 Setelah lewat waktu
berkabung, maka Daud menyuruh membawa perempuan itu ke rumahnya. Perempuan itu
menjadi isterinya dan melahirkan seorang anak laki-laki baginya. Tetapi hal
yang telah dilakukan Daud itu adalah jahat di mata TUHAN.
Ketika Daud berbuat dosa Yoab
membantunya dan disitulah awal Yoab merasa berjasa terhadap Daud. Sehingga
sampai satu titik ada permintaan-permintaan raja yang dikarenakan pertimbangan
hati raja karena beberapa hal karena hitungan dan masalah hati tidak
diindahkannya karena Yoab tidak mengerti hati raja YANG DIA MENGERTI ADALAH
HITUNGAN YANG LOGIK DIA TIDAK MENGERTI ARTI MENDENGAR DARI HATI dia hanya
mengerti artinya strategi dan perang karena itu dia bisa berbalik membentak dan
mengancam raja.
...
Part 2: http://bezaleel-uri-hur.blogspot.com/2012/07/penghalang-sepakat-part-2.html
Part 3: http://bezaleel-uri-hur.blogspot.com/2012/07/penghalang-sepakat-part-3.html
0 komentar: