Catatan Khotbah IFGF GISI - 8 Juli 2012 (Finish Strong)
Ibrani 12:1
1: Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi
kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu
merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.
Ada perlombaan yang diwajibkan hanya bagi kita, bukan bagi orang lain.. Perlombaan ini bukan soal persaingan dengan orang lain, bukan soal siapa yang duluan yang menang, namun ada perlombaan bagi masing-masing pribadi kita, dan apakah akhirnya kita selesaikan bagian kita atau tidak..
Kenali hidupmu, kenali bagaimana perlombaan yang diwajibkan Tuhan bagi diri kita.. Jangan pernah bandingkan hidupmu dengan hidup orang lain..
Yosua 1:3
3: Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.
Walaupun seluruh tanah perjanjian itu sudah dijanjikan untuk orang Israel, namun kalau mereka tidak menginjakkan kakinya ke seluruh tanah itu (tidak mengeksplorasi tanah tersebut, hanya menginjakkan kaki ke sebagian tempat saja), maka sesuai dengan yang mereka injak, sejauh itulah tanah yang akan diberikan Tuhan..Pada intinya walaupun sudah dijanjikan oleh Tuhan, bangsa Israel harus tetap bergerak/melangkah..
Yosua 1:4
4: Dari padang gurun dan gunung Libanon yang sebelah sana itu sampai ke sungai besar, yakni sungai Efrat, seluruh tanah orang Het, sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam, semuanya itu akan menjadi daerahmu.
Lebih detail lagi di ayat 4 ini, bahwa Tuhan memberikan batas-batas tertentu yang akan jadi jatah mereka.. Walau setiap tanah yang diinjak akan jadi milik mereka, tapi kalau mereka menginjak daerah di luar batasan itu, tanah tersebut tetap tidak akan diberikan bagi mereka, karena ada batas/jatahnya..
Cari tahu wilayahmu.. Jangan ingini wilayah/perlombaan orang lain..
Yosua 1:5
5: Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.
Pastikan ada penyertaan Tuhan di dalam hidupmu.. Kejar.. Cari.. Bayar harganya..
Yosua 1:6-7
6: Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka.
7: Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi.
Bertindaklah HATI-HATI..
>> Jangan sembrono, jangan ngawur, jangan semaunya sendiri.. Jangan menyimpang ke kanan atau ke kiri, namun lakukan semua sesuai dengan apa yang sudah ditetapkan Tuhan atau dengan kata lain lakukan dengan ketepatan..
Yosua 1:8
8: Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam,
supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di
dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau
akan beruntung.Agar bisa berhasil dan beruntung, jangan lupa memperkatakan dan merenungkan firman siang dan malam..
Kalau dipikir-pikir, apa hubungan antara memperkatakan dan merenungkan firman siang dan malam dengan kemampuan mereka untuk perang agar mereka berhasil dan beruntung? Apakah mereka bisa tambah hebat menggunakan pedang hanya dengan merenungkan firman dll? Tapi itu semua difirmankan Tuhan bagi mereka sebagai SYARAT agar mereka bisa berhasil dan beruntung..
Berkat atau kutuk itu pilihan dalam hidupmu.. PILIHAN.. Bukan takdir.. Kalau ada suara Tuhan, dan kita lakukan dengan taat, maka berkat jadi bagian kita.. Jika tidak kita lakukan, maka kutuk jadi bagian kita..
Setiap kita punya tanah perjanjian kita masing-masing.. Temukan batasan wilayahmu, injak itu, kuasai wilayahmu agar finish strong..
Maka ada 2 hal yang perlu diperhatikan:
1. Minta Tuhan kasih tau yang mana bagian kita.. Bagaimana bisa finish kalau kita tidak tahu jalur/batasan/jatah/wilayah/garis akhir pertandingan kita?
2. Mereka (bangsa Israel) berperang bersama-sama, walaupun mereka punya jatah wilayah masing-masing.. Mereka berperang bersama-sama, menangkan semua wilayah tanah perjanjian, baru mereka membagi-bagi wilayah untuk masing-masing suku Israel itu.. Dalam hal ini kita perlu unity dan hineni, kalau tidak, tidak mungkin mereka mau berperang bersama-sama..
By: Pendy Sofian
0 komentar: