KKR Bu Nany - 16 Juni 2012

09:13:00 0 Comments

Kalau kita punya pencobaan, kita tahu kalau Tuhan saja punya pencobaan

Matius 4:1
1: Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.


Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun.. Roh siapa? Roh Kudus.. Kita tahu di padang gurun itu panasnya luar biasa, air juga termasuk sesuatu yang bernilai mahal.. Tapi kenapa Tuhan Yesus dibawa ke situ oleh Roh? Dibawa ke suasana yang tidak enak? Bahkan Tuhan dibawa untuk dicobai.. Bukankah Bapa tau kalau Yesus pasti menang? Kenapa diizinkan dan dibiarkan mengalami pencobaan?
Karena Bapa tahu dan Bapa ingin membuktikan apapun yang terjadi di dalam Yesus Kristus bisa dilewati..

Ayat 2
2: Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.

Laparlah Yesus >> perkataan ini menandakan Dia (Yesus) saat itu manusia 100%, karena tidak ada orang yang tdak makan terus tapi tidak menjadi lapar..
Pencobaan yang datang padaNya mengatakan bahwa "jika Engkau Anak Allah".. Dari perkataan tersebut kita bisa lihat bahwa iblis mau mencoba membuat jerat.. Lalu Yesus juga disuruh mengubah batu jadi roti.. Mengapa tidak langsung menyuruh pohon jadi roti, batu jadi roti? Kenapa?

1 Petrus 2:4
4: Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.


Kenapa batu jadi roti? Padahal Tuhan itu Batu yang Hidup, dan juga Roti yang Hidup.. Kalau sampai Tuhan mau, berarti Dia tidak tunduk pada Tuhan.. Tapi Tuhan berbicara kalau hidup tidak dari roti saja..

Kejadian 28:10
10: Maka Yakub berangkat dari Bersyeba dan pergi ke Haran.

Kenapa dia pergi? Karena Esau marah sama Yakub karena hak kesulungannya dicuri oleh Yakub..
Yakub itu orang rumahan, sukanya di rumah, jarang pergi keluar.. Sampai pada saatnya dia harus keluar pergi dari mamanya.. Yakub itu dekat sekali sama mamanya, namun kali ini dia sendirian pergi ke Haran.. Itu pasti merupakan perkara yang tidak mudah bagi Yakub, karena ia tidak pernah bepergian, tidak tahu medan, apalagi dikejar-kejar kakaknya..

Ayat 11
11: Ia sampai di suatu tempat, dan bermalam di situ, karena matahari telah terbenam. Ia mengambil sebuah batu yang terletak di tempat itu dan dipakainya sebagai alas kepala, lalu membaringkan dirinya di tempat itu.
Matahari telah terbenam, dia mengambil sebuah batu, dan dijadikannya sebagai alas kepala..


Dia berada di dalam keadaan yang sedih, susah, gelap gulita.. Apa yang ia lakukan? Ia mengambil sebuah batu.. Dan dia meletakkan kepalanya di atas batu itu..
Apapun persoalanmu, ambil Batu yang hidup, dan letakkan kepalamu di atas Batu tersebut.. Serahkan dan senderkan pada Batu yang hidup itu.. Setelah itu, akan ada mujizat..

Sebelum dia meletakkan kepalanya di atas batu itu, tidak pernah Yakub dikatakan sebagai seorang pemimpi.. Namun ketika ia meletakkan kepalanya, terjadi mujizat.. Ia mendapat mimpi..
Mimpi ini dapat dikatakan sebagai jalan keluar dari masalah..

Padahal ia sedang dikejar-kejar oleh kakaknya, namun tiba-tiba ia bisa mendapat firman..
Ia pergi saja jadi tempat asalnya saja sebagai "buronan", tapi Tuhan mau memberikan tempat tersebut..
Ia menikah juga belum, tapi dikatakan akan memiliki keturunan yang banyak..
Semua terlihat tidak mungkin.. Namun tidak ada yang mustahil bagi Tuhan.. Problem apapun buat Tuhan tidak ada yang mustahil..

Quote: Sekarang saya tidak tahu, nanti saya tahu..

Ayat 15-
15:: Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu."
16: Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: "Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya."
17: Ia takut dan berkata: "Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga."


Ada gerbang surga yang terbuka.. Waw..

Ayat 18:
18: Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu dan menuang minyak ke atasnya.

Kejadian 32:10
10: sekali-kali aku tidak layak untuk menerima segala kasih dan kesetiaan yang Engkau tunjukkan kepada hamba-Mu ini, sebab aku membawa hanya tongkatku ini waktu aku menyeberangi sungai Yordan ini, tetapi sekarang telah menjadi dua pasukan.


Inilah yang namanya mimpi jadi nyata.. Ketika ia kembali, anaknya sudah ada 12, ternaknya banyak, banyak pasukan, dll.. Mimpinya yang dahulu menjadi nyata..

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: