Ibadah Minggu IFGF Palembang, 14 Juni 2015

IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
14 JUNI 2015

By: Ps. Robert Lie

Kalau engkau berani membayar harganya, Tuhan juga akan membuat sesuatu yang ajaib dalam hidupmu!

Kita harus menyuarakan yang Tuhan mau, bukan apa yang kita tahu.

Bagaimana biar kita tidak cuma mengalami kemuliaan, tapi juga kemuliaan itu mengikuti kita? Seringkali kita mengalami kemuliaan Tuhan ketika di gereja, ketika didoakan hamba Tuhan, dll. Bagaimana agar itu mengikuti kita? Pelipatgandaan mujizat, double portion, itu artinya from glory to glory, makin hari makin bertambah intensitas kemuliaan Tuhan! Kalau Tuhan mau membuat kita kaya itu sangat mudah, tapi masalahnya apakah engkau bisa dipercayakan dengan kekayaan itu? Kalau engkau mengutamakan Tuhan, Tuhan akan juga mengutamakan engkau! 

Bagaimana caranya mengalami kemuliaan?
1. Learn how to receive the glory
2. Learn how to maintain the glory
Ada 2 kedalaman, yang pertama engkau kejar kemanapun kemuliaan itu ada, dan yang kedua engkau kemanapun, kemuliaan itu yang mengikutimu.
3. Learn how to make the glory increases everyday
Caranya bagaimana?

Efesus 5:15-17
15: Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, 
16: dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
17: Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.

Kalau engkau mau mengalami kemuliaan, engkau harus benar-benar perbaiki hidupmu! Tuhan tidak akan mempercayakan kemuliaan pada orang yang tidak bisa dipercaya kemuliaan Tuhan. Jangan pernah hitung-hitungan dengan Tuhan! Kalau engkau mengandalkan Tuhan, Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kita.

Roma 12:1-2
1: Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
2: Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
 
Ada 3 bagian, persembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, kudus, dan berkenan. Tuhan mau hidupmu yang jadi persembahan. Tuhan lebih tertarik pada orang yang memberikan persembahannya, bukan persembahannya. Perbaiki hidup, persembahkan hidup, hidup yang benar, tidak ngawur, kudus. Tuhan lebih butuh hidupmu yang engkau persembahkan, bukan apa yang engkau persembahkan. Ada banyak persembahan, tapi ada yang berkenan ada yang tidak. Melayani saja tidak cukup, tidak cukup hanya mempersembahkan hidup, tapi harus berkenan.

Berubah oleh pembaruan budimu. Kenapa Tuhan tidak mengubah cara melihat dan perbuatan? Karena manusia seringkali sudah tertanam mindset dari kecil, karena itu Tuhan mau agar akal budi kita yang diubah. Semua ada 3 tingkatan, tubuh jiwa dan roh. Tuhan menghargai apa yang engkau korbankan. Kalau engkau cinta Tuhan, engkau pasti akan berkorban. Jangan hanya mau berkat Tuhan tapi tidak mau bayar harga untuk berkat itu. Banyak yang mau berkat, maunya kemuliaan, tapi tidak mau bayar harga, tidak mau jalan menuju kemuliaan itu. Utamakan Tuhan, maka Tuhan akan mengutamakan engkau! Tuhan akan melipatgandakan apa yang engkau tabur, semua pilIhan tergantung padamu. Engkau mau berkat yang biasa, atau istimewa?

Ezra 7:10
10: Sebab Ezra telah bertekad untuk meneliti Taurat TUHAN dan melakukannya serta mengajar ketetapan dan peraturan di antara orang Israel.

Ezra mengerti yang namanya kehendak Tuhan yang sempurna. Seringkali kita hanya asal-asalan mencari Tuhan, tapi Ezra bertekad. Bertekad ini lebih dari kemauan, dan sebelum yang ditekadkan itu terjadi, dia tidak akan pernah berhenti / menyerah. Banyak yang berdoa, membaca Alkitab, tapi tidak banyak yang benar-benar bertekad untuk bertemu Tuhan, bertekad untuk bertemu dengan Tuhan. Banyak yang berpuasa 40 hari justru bukan mencari kehendak Tuhan yang sempurna, tapi mencari kuasa Tuhan. Yesus berkata kalau makananNya adalah melakukan kehendak Tuhan, dan hal ini jauh lebih penting dari pelayanan apapun.

Berdoa tanya Tuhan, apa yang Dia inginkan atas hidupmu. Ezra ketika dia meneliti Taurat, tidak hanya selesai di sana, tapi dia akan membagikan dan mengajarkan apa yang dia dapatkan kepada orang Israel. Perbaiki hidupmu, hidup kudus, karena Tuhan hanya mengangkat mempelaiNya yang tidak bercacat cela. Tidak sekedar cari Tuhan, tapi harus bertekad meneliti kehendak Tuhan, tidak hanya yang baik, berkenan, tapi juga menuju yang sempurna. Mempelai harus tidak bercacat cela. Yesus akan segera datang menjemput mempelai yang tidak bercacat cela, tapi tidak semua mempelai siap. Sekalipun engkau sudah melayani Tuhan, tidak ada jaminan engkau akan diangkat Tuhan, karena Tuhan hanya mengangkat mempelaiNya.

- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- HIS PRESENCE BE MANIFESTED IN ALL NATIONS -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: