Ibadah Minggu IFGF Palembang, 6 Juli 2014 (Bu Rati - AoC Jakarta)

IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
6 JULI 2014

By: Bu Rati Karjadi (AoC Jakarta)

1 Korintus 13:4
4: Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

Kasih adalah suatu kekuatan dimana mujizat bisa terjadi, itu melebihi kekuatan kita.
Kasih itu sabar. Sabar itu berada di pintu gerbang pertama baru selanjutnya murah hati, tidak cemburu, mengendalikan diri, dan tidak sombong.

Sabar itu misalnya ketika masak air, perlu panci, air, api, dan kompor. Kita harus memperlambat panas dalam hati kita, "api"nya diperkecil. Ini bukan mengabaikan kesalahan, misalnya ketika anak salah, tapi kalau kita punya kesabaran, kita kecilkan "api"nya, tapi bukan berarti mengabaikan kesalahan, dan ini adalah sifat Allah. Manusia tidak punya unsur sabar, hanya Tuhan, hanya melalui Tuhan.

Menantikan itu bukan dengan sikap cuek, malas, tidak peduli, tapi sabar yang Tuhan mau adalah menantikan dengan waspada dan dengan mata yang terus fokus. Seperti waitress restoran, yang matanya fokus kepada customer, melihat apa yang mereka mau, fokus dan siap dengan apa yang diminta.

Yesaya 40:29-31
29: Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.
30: Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,
31: tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Tuhan tidak mungkin menggenapkan seluruh rencanaNya dalam 1 langkah. Orang Kristen itu berlari seperti marathon, dan kekuatan kalian untuk berlari, bertahan, itu akan mempengaruhi akhir dari marathon itu.

Kesabaran bukan sifat manusia, tapi sifat Allah. SIfat Tuhan, Dia mau kita punya ini. Kenapa diperlukan?

Amsal 14:29
29: Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan.

Pada kata sabar itu berkaitan dengan pengertian. Ketika pengertian itu muncul, kesabaran itu akan muncul. Kesabaran ini berkaitan dengan pengertian. Pengertian ini yang akan membuat engkau berkepala dingin dan mampu mengendalikan lidah kita. Dibutuhkan pengertian untuk bisa punya kesabaran, kepala dingin.
Amsal 17:27
27: Orang yang berpengetahuan menahan perkataannya, orang yang berpengertian berkepala dingin.

Ketika engkau punya pengertian, engkau akan berkepala dingin, dan memiliki kesabaran. Ketika engkau marah, itu sama artinya dengan engkau tidak punya iman kalau orang itu tidak akan berubah. Sabar itu bukan sifat manusia, tapi sifat TUHAN. Sabar adalah iman yang diperpanjang dalam satu periode. Iman itu timbul dari pengdengaran akan Firman Tuhan, ini hanya bisa didapatkan dari Tuhan, dari mendengar Firman Tuhan.

Setiap manusia kalau mengalami 3 hal ini, pasti akan datang mencari Tuhan, yaitu:
1. Masalah Keuangan
Kalau hutang sedikit, tidak mungkin seseorang mencari Tuhan, tapi yang hutangnya milyaran, dst.
2. Masalah Kesehatan
Detik uang tidak bisa membeli kesehatan, pasti akan mencari Tuhan.
3. Kehancuran keluarga
Misalnya ketika suami dibawa perempuan lain, anak hancur, narkoba, dst.

Kaau engkau punya masalah apapun, engkau harus buat setan menyesal, dengan cara bertobat, masuk dalam panggilan Tuhan! Kalau ujungnya membuat engkau bertobat, kenal Tuhan, masuk panggilan, setan pasti menyesal! Tuhan tidak mungkin salah memberi pasangan, sabar, jalani, dan pasti akan mengalami terobosan! Hanya cinta akan membuat engkau bertanggungjawab atas setiap apapun yang terjadi atas pilihanmu. Antara kebaikan dan hukum yang engkau langgar itu tetap akan dicatat Tuhan, tidak bisa dikaitkan sama sekali, engkau harus cerdik! Sekalipun engkau berbuat baik tapi kalau engkaut idak tunduk kepada suami, tidak tunduk kepada otoritasmu, itu adalah sebuah dosa!

Dalam segala masalah itu, engkau mau pilih cara yang mana, caramu sendiri, atau cara Tuhan? Tidak ada manusia yang bisa membuat manusia lain bertobat.

Matius 7:1-2
1: "Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi.
2: Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.

Kalau engkau menghakimi orang dengan takaran yang engkau buat, engkau pun akan mengalami yang demikian. Pengampunan itu kasih Allah! Kesabaran adalah iman yang diperpanjang dalam sebuah case. Iman itu muncul dari engkau mendengar Firman dan melakukannya.

Matius 18:23-26
23: Sebab hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan dengan hamba-hambanya.
24: Setelah ia mulai mengadakan perhitungan itu, dihadapkanlah kepadanya seorang yang berhutang sepuluh ribu talenta.
25: Tetapi karena orang itu tidak mampu melunaskan hutangnya, raja itu memerintahkan supaya ia dijual beserta anak isterinya dan segala miliknya untuk pembayar hutangnya.
26: Maka sujudlah hamba itu menyembah dia, katanya: Sabarlah dahulu, segala hutangku akan kulunaskan.

Ini aneh, kenapa dia tidak berkata ampuni aku, dia tidak meminta belas kasihan, tapi dia meminta, sabarlah. Orang yang memiliki kesabaran akan memiliki 2 unsur ini, yaitu:

27: Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya.

Orang yang punya kesabaran akan mengampuni dan punya belas kasihan. Bukan hanya karakter baik, tapi juga ada power, pengmpunan dan belas kasihan. Kita manusia membutuhkan kesabaran, daya tahan agar semua rencana Tuhan jadi, finish strong.

Kesabaran adalah sebuah kunci untuk mengalami terobosan. Hamba ini meminta kesabaran pada tuannya itu, dan raja itu punya kesabaran, dan dia mengampuni hamba ini. Kesabaran adalah karakter Allah, dan Dia mau agar kita punya ini. Tuhan sabar pada setiap manusia, dan Tuhan mau agar kita punya kesabaran juga untuk orang lain / sesama,

2 Petrus 3:9
9: Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.

Tuhan sabar pada manusia. Tuhan tidak mau kematian salah satu orang fasik sekalipun, karena Dia mau orang ini bertobat dan kembali kepada Tuhan. Bukan untuk menghukum, membuat engkau sengsara, tapi Dia ingin berbalik. Dosa itu memiliki jangka waktunya, dan setelah beberapa waktu, orang ini baru akan jatuh.

Selama kita tidak pernah bertanya, dan tidak sadar mengenai kebutaan kita, kita tidak akan pernah dipulihkan. Ketidakbenaran sikap hati, tidak akan pernah membawa terobosan, dan kalau engkau masih belum mengalami terobosan, artinya masih ada yang salah dalam hidupmu, dan engkau bisa melihat buahnya apakah masih ada yang salah dalami hidupmu atau tidak. Semakin dosamu dibukakan di dunia, harusnya engkau bersyukur, agar engkau masih bisa bertobat. Tuhan menolong kita bukan karena perbuatan kita, tapi karena anugrah Tuhan. Orang yang dibenarkan di mata Tuhan, tidak akan bisa diganggu/dituntut lagi oleh iblis.

Matius 18:28-29
28: Tetapi ketika hamba itu keluar, ia bertemu dengan seorang hamba lain yang berhutang seratus dinar kepadanya. Ia menangkap dan mencekik kawannya itu, katanya: Bayar hutangmu!
29: Maka sujudlah kawannya itu dan memohon kepadanya: Sabarlah dahulu, hutangku itu akan kulunaskan.

Hamba lain berhadapan dengan orang yang tidak punya kesabaran ini yang padahal hutangnya sudah dibebaskan. Ketika raja mendengar hal ini, apa yang terjadi?

Matius 18:30-34
30: Tetapi ia menolak dan menyerahkan kawannya itu ke dalam penjara sampai dilunaskannya hutangnya.
31: Melihat itu kawan-kawannya yang lain sangat sedih lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka.
32: Raja itu menyuruh memanggil orang itu dan berkata kepadanya: Hai hamba yang jahat, seluruh hutangmu telah kuhapuskan karena engkau memohonkannya kepadaku.
33: Bukankah engkau pun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau?
34: Maka marahlah tuannya itu dan menyerahkannya kepada algojo-algojo, sampai ia melunaskan seluruh hutangnya.

Orang yang tidak punya kasih, setiap berkata apapun yang Tuhan beri dalam hidupnya, pasti akan lepas lagi, Kalau engka tidak bisa bersyukur atas apapun yang Tuhan lakukan, berkat Tuhan itu akan hilang dari hidupmu!

Orang yang tidak punya kasih, tidak punya rasa syukur kepada Tuhan, jiwanya akan "dipenjarakan", akan terus memiliki kemarahan, dll, dan apapun yang diterima pasti akan lepas. Kekristenan itu seperti ular tangga, kalau salah sekali, bisa langsung turun melorot, "ngulang lagi". Tuhan itu sabar kepada kita agar kita berbalik dan bertobat, dan Tuhan ingin agar kita memiliki kesabaran kepada orang lain.

Engkau diampuni, bisakah engkau mengampuni? Apa yang engkau dapat dari Tuhan, engkau kembalikan, dan engkau tidak akan mengalami kekurangan. Ikut Tuhan jangan tanggung-tanggung!
Tuhan lihat janda miskin, itu yang terkaya di mata Tuhan!

Lukas 7:37-38
37: Di kota itu ada seorang perempuan yang terkenal sebagai seorang berdosa. Ketika perempuan itu mendengar, bahwa Yesus sedang makan di rumah orang Farisi itu, datanglah ia membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi.
38: Sambil menangis ia pergi berdiri di belakang Yesus dekat kaki-Nya, lalu membasahi kaki-Nya itu dengan air matanya dan menyekanya dengan rambutnya, kemudian ia mencium kaki-Nya dan meminyakinya dengan minyak wangi itu.

Pada zaman itu, bahkan Tuhan Yesus berkumpul dengan laki-laki, semuanya laki-laki, dan kalau ada perempuan yang berani masuk, perempuan ini bisa dirajam, namun saat itu perempuan berdosa ini masuk dalam perkumpulan itu dengan langkah yang pasti, dia tidak punya handuk, dia punya rambutnya, dia tidak punya air, dia punya air mata, dll. Seharusnya kalau orang melihat ini, harusnya terharu, tapi apa yang dilakukan orang Farisi?

Lukas 7:39
39: Ketika orang Farisi yang mengundang Yesus melihat hal itu, ia berkata dalam hatinya: "Jika Ia ini nabi, tentu Ia tahu, siapakah dan orang apakah perempuan yang menjamah-Nya ini; tentu Ia tahu, bahwa perempuan itu adalah seorang berdosa."

Bahkan orang ini menghakimi orang berdosa. Secara kedudukan, Simon adalah pendeta. Secara derajat, pendidikan, alkitabiah, dia melebihi dari perempuan ini, tapi yang membedakannya dengan SImon adalah KASIH ALLAH! Wanita ini memiliki kasih Allah, tapi Simon mengasihi Allah dengan licik dan hitung-hitungan. Kalau engkau tidak pernah meneguk cintaNya Tuhan, enkau tidak akan pernah bisa memberkati orang lain. Mental kita harus berubah, kita tidak hidup dari barang yang kita jual, tapi berdiri sebagai penjual yang terbaik, dan Tuhan sendiri yang pasti akan menggaji hambaNya. Orang yang rendah hati, tidak akan pernah bisa "terjebak" dengan iblis. Makin engkau intim dengan Tuhan, makin terbuka segala dosa yang masih kita punya.

Di neraka, tidak ada pengharapan, tidak ada hadirat Tuhan, tidak ada ucapan syukur! Ketika kalian mau mengampuni, mau mengalah demi Tuhan Yesus, itu satu permata ditaruh di kepalamu. Hatimu apakah sudah untuk Tuhan?


- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- HIS KINGDOM BE ESTABLISHED IN ALL NATIONS -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: