Ibadah Minggu IFGF Palembang, 25 Mei 2014 (MAXIMUM GLORIOUS)

14:03:00 0 Comments

IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
25 Mei 2014
By: Ps. Robert Lie

Kemarin doa semalaman, ada kain putih turun, dan itu sebuah peringatan untuk hidup lebih lagi dalam kekudusan. Anything is possible kalau Tuhan mau! Pokoknya kalau Tuhan senang, just do it! Kalau Dia mau, tidak ada yang mustahil! Our God is a real God!

Biar kita tidak cumaa mengalami kemuliaan Tuhan, tapi kita mengalami kemuliaan hingga maksimal, MAXIMUM GLORIOUS, hingga seperti Yakub yang bertemu dengan Tuhan berkata dari lidah bibirnya, "alangkah dahsyatnya tempat ini".

Kejadian 28:17
17: Ia takut dan berkata: "Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga."


Kita akan belajar mengenai Elia dan Elisa. Jarang sekali ada seorang murid yang bisa mendapatkan bagian yang maksimal dair gurunya, apalagi kalau mendapatkan dua kali lipat dari gurunya. Banyak yang diimpartasikan, tapi banyak yang hanya bisa mendapat 30%, 50%, jarang yang bisa mendapatkan 100%, apalagi yang mendapat dua kali lipat. Tergantung engkau, apakah engkau bisa menyerap, menangkap, dan melakukannya atau tidak. Yesus pun berkata yang percaya kepadaNya akan melakukan pekerjaan seperti yang dilakukanNya, bahkan lebih besar lagi, dan ini prototype yang Tuhan berikan untuk kita!

Kis 2,3,4 bagaimana para rasul membuat keajaiban, dan tahukah engkau Tuhan akan menyediakan yang lebih besar lagi sekarang daripada generasi yang pertama itu?

Hagai 2:9
Kemuliaan gereja akhir zaman akan melebihi kemuliaan gereja mula-mula. The next generation akan lebih dahsyat, agar semua bumi dipenuhi dengan kemuliaan Tuhan. Pertanyaannya bisakah engkau mendapatkan dua bagian dari pemimpinmu?

Selama engkau tetap merendahkan diri dan tetap melekat kepada Tuhan, kemuliaan Tuhan akan makin nyata dalam hidupmu! Seringkali ketika ada lawatan, kemuliaan Tuhan, banyak yang hanya mengalami dalam momen tertentu, masa tertentu, lalu kemuliaan itu hilang. Tuhan tidak pernah mengambil kemuliaanNya, kecuali memang engkau tidak bisa maintenance hal tersebut, engkau sombong, tidak menjaga hidup, sehingga pengurapan Tuhan undur dari hidupmu, seperti pengurapan Saul dipindahkan kepada Daud.

The next generation harusnya lebih dahsyat dari generasi sebelumnya.

2 Raja-Raja 2:9-10
9: Dan sesudah mereka sampai di seberang, berkatalah Elia kepada Elisa: "Mintalah apa yang hendak kulakukan kepadamu, sebelum aku terangkat dari padamu." Jawab Elisa: "Biarlah kiranya aku mendapat dua bagian dari rohmu."
10: Berkatalah Elia: "Yang kauminta itu adalah sukar. Tetapi jika engkau dapat melihat aku terangkat dari padamu, akan terjadilah kepadamu seperti yang demikian, dan jika tidak, tidak akan terjadi."

Elisa tidak akan berani bisa meminta seperti ini kalau dia tidak memiliki kedekatan dengan Elia. Kedekatan dengan pemimpin itu sangat penting, karena dengan kedekatan itu engkau bisa minta hal yang tidak lazim dari pemimpinmu, seperti Elisa tersebut. Murid-murid Elia tidak berani mendekati Elia dan meminta hal tersebut, tapi berbeda halnya dengan Elisa. Hanya anak yang bisa meminta sesuatu "yang lain" dari bapaknya, pemimpinnya. Apakah engkau punya kedekatan rohani dengan pemimpinmu? Elisa adalah anaknya Elia, sehingga ia berani meminta dua kali lipat dari Elia.

Apapun yang Elia pernah lakukan, Elisa juga lakukan hal tersebut, dan ini adalah ciri orang yang mendapatkan warisan rohani dari bapaknya.

Elia membelah air:
2 Raja-Raja 2:8
8:  Lalu Elia mengambil jubahnya, digulungnya, dipukulkannya ke atas air itu, maka terbagilah air itu ke sebelah sini dan ke sebelah sana, sehingga menyeberanglah keduanya dengan berjalan di tanah yang kering.


Elisa juga membelah air
2 Raja-Raja 2:14
14: Ia mengambil jubah Elia yang telah terjatuh itu, dipukulkannya ke atas air itu sambil berseru: "Di manakah TUHAN, Allah Elia?" Ia memukul air itu, lalu terbagi ke sebelah sini dan ke sebelah sana, maka menyeberanglah Elisa.


Elia bisa melakukan supernatural translation. Dia naik ke gunung, berdoa hingga hujan turun, lalu Ahab turun dan naik kereta, namun akhirnya Elia bisa mendahului Ahab. Yang satu naik kuda, yang satu naik ke gunung, tapi tiba-tiba dia bisa ada mendahului Ahab, inilah yang namanya supernatural translation.
1 Raja-Raja 18:46
46: Tetapi kuasa TUHAN berlaku atas Elia. Ia mengikat pinggangnya dan berlari mendahului Ahab sampai ke jalan yang menuju Yizreel.


Apa yang dilakukan Elia, juga dilakukan Elisa.
2 Raja-Raja 5:21-26
21: Lalu Gehazi mengejar Naaman dari belakang. Ketika Naaman melihat ada orang berlari-lari mengejarnya, turunlah ia dengan segera dari atas kereta untuk mendapatkan dia dan berkata: "Selamat!"
22: Jawabnya: "Selamat! Tuanku Elisa menyuruh aku mengatakan: Baru saja datang kepadaku dua orang muda dari pegunungan Efraim dari antara rombongan nabi. Baiklah berikan kepada mereka setalenta perak dan dua potong pakaian."
23: Naaman berkata: "Silakan, ambillah dua talenta." Naaman mendesak dia, dan membungkus dua talenta perak dalam dua pundi-pundi dan dua potong pakaian, lalu memberikannya kepada dua bujangnya; mereka ini mengangkut semuanya di depan Gehazi.
24: Setelah mereka sampai ke bukit, disambutnyalah dari tangan mereka, disimpannya di rumah, dan disuruhnya kedua orang itu pergi, maka pergilah mereka.
25: Baru saja Gehazi masuk dan tampil ke depan tuannya, berkatalah Elisa kepadanya: "Dari mana, Gehazi?" Jawabnya: "Hambamu ini tidak pergi ke mana-mana!"
26: Tetapi kata Elisa kepadanya: "Bukankah hatiku ikut pergi, ketika orang itu turun dari atas keretanya mendapatkan engkau? Maka sekarang, engkau telah menerima perak dan dengan itu dapat memperoleh kebun-kebun, kebun zaitun, kebun anggur, kambing domba, lembu sapi, budak laki-laki dan budak perempuan,


Ketika ini Gehazi tidak sepakat dengan Elisa, dia malah mengejar Elisa, dia mengambil pemberian dari Naaman. Namun ketika dia kembali kepada Elisa, Elisa sudah tahu apa yang dilakukan Gehazi itu, dan tertulis di ayat 26.

Dalam terjemahan lain, dikatakan seperti ini:
2 Raja-Raja 5:26 (NET)
26: Elisha replied, “I was there in spirit when a man turned and got down from his chariot to meet you. This is not the proper time to accept clothes, olive groves, vineyards, sheep, cattle, and male and female servants.

Spiritnya Elisa ada ketika Gehazi mengambil persembahan tersebut, dan ini juga salah satu yang dilakukan Elia ketika itu, dia punya supernatural translation yang pernah dilakukan Elia.
Apa yang pemimpinmu punya, harusnya anak rohaninya juga punya, termasuk karunia, engkau juga akan mendapatkan hal tersebut, dan apa yang mengikuti pemimpinmu, juga akan mengikuti engkau kalau engkau mendapatkan hal tersebut!

Bahkan ketika Elisa mati, tulangnya bisa membuat kehidupan kepada orang yang sudah mati. Ketika tulang Elisa dikubur, dan ada tulang lain yang dikubur di tulang Elisa, orang tersebut tiba-tiba bangkit dan memiliki kehidupan.
Ada 2 hal yang bisa kita pelajari dari hal ini:
1. Elisa bisa menjaga pengurapannya sampai mati. Banyak yang didoakan, diurapi, tapi tidak bisa maintenance pengurapan dan kemuliaan itu, sehingga hanya bertahan beberapa waktu. Tuhan tidak akan percayakan pengurapan kepada orang yang tidak bisa dipercayakan pengurapan. Elisa bisa membawa pengurapan tersebut hingga ia mati.
2. Pengurapan tersebut dibawa mati, artinya selama hidupnya Elisa tidak menemukan orang yang bisa dipercayakan pengurapan Elia tersebut hingga ia mati. Tidak ada satu anak rohani dari Elisa yang bisa menangkap pengurapannya. Pengurapan itu harusnya pada orang yang hidup agar bisa dipakai untuk kemuliaan Tuhan, namun kalau pengurapan itu dibawa hingga mati, itu artinya belum ada orang yang qualified untuk menerima pengurapan tersebut.

Betapa dahsyatnya murid Elisa kalau dia bisa menangkap hal ini, karena artinya dia mendapatkan empat bagian roh Elia. Prinsipnya seperti bola salju, makin ke bawah makin besar, dan juga harusnya pengurapan dan kemuliaan Tuhan seperti itu, makin besar dan makin nyata dari generasi ke generasi, hingga hujan awal dan hujan akhir terjadi berbarengan.
Yang terjadi hari-hari ini, pengurapan yang diberikan makin menurun dari generasi ke generasi, bahkan ada yang sampai mengalami Ikabod.

Pelayanan Elisa berubah ketika dia sudah mendapatkan jubah Elia. Pelajari gaya hidup pemimpinmu, ikut cara hidupnya, dan termasuk ketika memberi persembahan kepada pemimpinmu, engkau pasti akan dapat warisan rohani tersebut. Bagaimana caranya mendapatkan warisan yang banyak? Hormati, layani, respect dengan baik orang tuamu, pemimpinmu! Kalau engkau tidak qualified, engkau mau didoakan berkali-kali oleh pemimpinmu pun tidak akan dapat.

Banyak orang yang ngeroh, tapi kurang care dengan orang lain. Kita juga harus memuliakan Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari!

Ada 3 hal/perjalanan yang harus kita lalui untuk mendapatan warisan dari bapak rohani kita:
1. 2 Raja-Raja 2:2
2:Berkatalah Elia kepada Elisa: "Baiklah tinggal di sini, sebab TUHAN menyuruh aku ke Betel." Tetapi Elisa menjawab: "Demi TUHAN yang hidup dan demi hidupmu sendiri, sesungguhnya aku tidak akan meninggalkan engkau." Lalu pergilah mereka ke Betel.


Berjalan ke Betel. Apa itu Betel? Kata itu pertama kali keluar ketika Yakub mengalami perjumpaan dengan Tuhan di Betel. Ketika engkau belajar dari hidup pemimpinmu, kalau dia pergi ke Betel, engkau harus ikut ke Betel. Kalau saat itu Elisa tidak ikut ke Betel, dia tidak akan mendapatkan dua bagian dari Elia. Untuk mendapatkan hal tersebut, dibutuhkan waktu dan tempat yang tepat, itulah kairos! Harusnya engkau belajar dari pemimpinmu, bagaimana ia mendapatkan Betelnya, dan pelajari, ikuti, dan masuk bersama-sama ke Betel.

Banyak orang yang hanya ingin pengurapan seseorang, tapi tidak mengikuti cara hidup dan bayar harga seperti orang tersebut, dan itu keliru! Elisa bukan hanya maksimal, tapi lebih dari maksimal, dia mendapatkan dua bagian dari Elia. Banyak yang hanya ingin yang ajaib-ajaib dari seseorang, namun tidak mau bayar harganya. Pelajari bagaimana pemimpinmu menemukan Betel, temukan caranya, dan masuk dalam kedalaman yang sama!

DO YOU KNOW YOUR BETHEL?
Tempat pertama yang harus jadi destinasimu adalah Betel, temui Tuhan di situ, dan hidupmu akan berubah. Yakub ketika bertemu Tuhan, kehidupannya langsung berubah.

2. 2 Raja-Raja 2:4
4: Berkatalah Elia kepadanya: "Hai Elisa, baiklah tinggal di sini, sebab TUHAN menyuruh aku ke Yerikho." Tetapi jawabnya: "Demi TUHAN yang hidup dan demi hidupmu sendiri, sesungguhnya aku tidak akan meninggalkan engkau." Lalu sampailah mereka di Yerikho.


Jarang ada anak rohani yang ketika diusir, dia tetap ikut pemimpinnya. Elia mengusir Elisa untuk yang kedua kalinya, namun dia tetap ikut Elia. Dia begitu setia dengan Elia, bahkan ketika diusir pun dia tidak meninggalkan pemimpinnya. Banyak yang baru dimarahi, ditegur, langsung kecewa, lalu meninggalkan pemimpinnya. Rut dan Orpa juga mengalami yang seperti itu, Naomi terbuka kepada mereka berdua keadaannya yang sesungguhnya, pertama kali ketika mereka tahu apa yang terjadi pada diri Naomi, mereka tetap mau mengikut Naomi, dan keduanya sepertinya setia. Namun ketika Naomi makin terbuka, makin terlihat siapa yang setia, siapa yang mengikut karena menginginkan sesuatu, dan Orpa pun pergi, tapi apa yang dikatakan Rut berbeda, Allahmu Allahku, dst, akhirnya dia mendapatkan berkat dari Naomi, bahkan hingga ia masuk dalam silsilah Tuhan Yesus. Kalau engkau setia dan tulus, engkau akan dapatkan warisan tersebut.

Yerikho berbicara mengenai mengandalkan Tuhan, memakai cara Tuhan. Di sini otakmu dikikis, sehingga jangan pernah membatasi Tuhan dengan otakmu itu. Kalau engkau ikuti cara Tuhan ini, engkau akan mendapatkan bagian dari yang Tuhan siapkan. Ketika itu Yosua dan Kaleb mengikuti cara Tuhan, dan akhirnya mereka memperoleh kemenangan yang luar biasa dari Tuhan. Ada begitu banyak yang harus dirobohkan, salah satunya pikiran kita. Good idea belum tentu God's idea, dan bahkan good idea can kill you. Sebelum engkau menemukan Betel, engkau tidak akan bisa mengetahui cara Tuhan, namun siapapun yang mengikuti cara Tuhan, engkau akan mengalami banyak keajaiban. Kalau engkau berani merobohkan Yerikhomu dengan cara Tuhan dan mengandalkan Tuhan penuh, every single day in your life is a miracle!


3. 2 Raja-Raja 2:6
6: Berkatalah Elia kepadanya: "Baiklah tinggal di sini, sebab TUHAN menyuruh aku ke sungai Yordan." Jawabnya: "Demi TUHAN yang hidup dan demi hidupmu sendiri, sesungguhnya aku tidak akan meninggalkan engkau." Lalu berjalanlah keduanya.


Apa itu sungai Yordan? Ini berbicara mengenai baptisan, pembersihan, mengenai bagaimana hidupmu harus dibersihkan setiap hari agar semakin kudus. Sungai Yordan dalam bahasa aslinya adalah river of death, sungai kematian, menanggalkan semua yang tidak baik, mati bersama Kristus. Jalan menuju kebangkitan hanya satu, yaitu kematian. Terus buat dagingmu mati hingga Kristus yang nampak dalam kehidupanmu.

- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- HIS KINGDOM BE ESTABLISHED IN ALL NATIONS -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: