Ibadah Minggu IFGF Palembang, 5 Oktober 2014

IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
5 OKTOBER 2014

By: Ps. Robert Lie

Tema bulan ini: MIRACLES EXPLOSION
Apapun mujizat yang engkau perlukan, biar setiap kita mengalami mujizat tersebut!

1. Definisi Mujizat
Kadang kita tidak tahu kalau Tuhan sudah membuat mujizat dalam hidup kita, karena ekspektasi yang berbeda-beda. Mujizat adalah sebuah kejadian / peristiwa ajaib yang terjadi namun sukar dijangkau oleh kemampuan manusia dan hanya bisa dilakukan oleh Tuhan, misalnya dalam masalah kesehatan, pekerjaan, dll. Hal kecil yang ada di sekelilingmu terkadang itu adalah mujizat. Misalnya ketika orang yang susah tidur, lalu berdoa dan tiba-tiba bisa tidur dengan nyenyak, itu miracle. Engkau harus menghargai mujizat-mujizat yang sekalipun menurutmu kecil, karena kalau tidak, bagaimana Tuhan mau lakukan miracle yang lebih besar lagi dalam kehidupanmu? Seringkali kita TIDAK BISA MENGALAMI LAGI mujizat Tuhan karena kita tidak mengerti yang namanya how to respect dan how to give thanks. Banyak yang seringkali tidak menghargai tangan Tuhan dan mujizat Tuhan. Banyak orang Kristen yang ketika susah saja baru mencari Tuhan, ketika sudah mengalami mujizat, tidak mencari Tuhan lagi, lupa dengan Tuhan. Dalam banyak hal, kita harusnya tahu kalau tanpa mujizat Tuhan pun kita tidak akan pernah ada sampai detik ini. Belajar menghargai dan menghormati apa yang sudah Tuhan sediakan di sekitar kita! Satukan iman, satukan hati, deklarasikan semua kita akan mengalami miracles explosion lebih lagi! Sekecil apapun yang terjadi dalam hidupmu, tetap mengucap syukur!

2. Prinsip MujizatAda beberapa prinsip yang harus kita mengeri:

- Mujizat terjadi agar kita bisa belajar percaya di tengah segala kesulitan yang terjadi
Markus 5:21-24
21: Sesudah Yesus menyeberang lagi dengan perahu, orang banyak berbondong-bondong datang lalu mengerumuni Dia. Sedang Ia berada di tepi danau,
22: datanglah seorang kepala rumah ibadat yang bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya
23: dan memohon dengan sangat kepada-Nya: "Anakku perempuan sedang sakit, hampir mati, datanglah kiranya dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup."
24: Lalu pergilah Yesus dengan orang itu. Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia dan berdesak-desakan di dekat-Nya.

Don't be afraid, just believe! Terkadang kesulitan yang Tuhan bawa dalam hidup kita itu mau mengajarkan hal yang ajaib dalam hidup kita! Orang pesimis melihat semua kesulitan di setiap kesempatan, dan karena mereka melihatnya kesulitan, ya hidupnya jadi sulit. Tapi kalau orang optimis, dia adalah orang yang bisa melihat kesempatan di dalam setiap kesulitan. Banyak orang Kristen yang tidak optimis, tapi pesimis. Bagaimana responmu ketika engkau mengalami masalah yang besar sekali dan mendapatkan bisikan don't be afraid, just believe? Situasi dari Yairus waktu itu sepertinya tidak mungkin, ketika bapak itu bertemu Yesus, anaknya sakit dan hampir mati, dan Yesus berkata jangan takut, percaya saja. Prinsip mujizat itu kita belajar untuk percaya tanpa melihat. Kalau engkau mau melihat miracles explosion, percaya dulu, baru mengalami dan akhirnya mengerti. Jangan minta mengerti dan mngalami, tapi percaya saja, just believe! Tidak ada satupun yang bisa mengambil ledakan itu dari hidup seseorang, tapi seringkali orang itu sendiri yang memadamkan ledakan tersebut. Ketika engkau tetap percaya dan memilih tetap berjalan bersama Tuhan sekalipun keadaannya tidak masuk akal, engkau akan mengalami mujizat Tuhan! Kalau engkau berhenti, bisa jadi kondisinya jadi lebih sulit. Mujizat itu sudah ada di tanganmu, tapi pertanyaannya apakah engkau bisa percaya?

- Mujizat terjadi karena taat kepada Yesus.
Ketika pesta di Kana terjadi, mujizat terjadi karena ketaatan para pelayan kepada Yesus.

Yohanes 2:5
5: Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"

Apapun yang Yesus katakan padamu, lakukanlah itu! Maria mengerti caranya untuk mengalami mujizat Tuhan, yaitu melakukan apapun yang Tuhan katakan, dan inilah kuncinya.

Yohanes 2:6-7
6: Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung.
7: Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun mengisinya sampai penuh.
Ketika itu Yesus menyuruhnya untuk mengisi tempayan tempat pembasuhan kaki itu dengan air. Maria hanya berpesan mereka untuk melakukan apa yang Tuhan katakan, padahal itu bukan tempayan untuk minum, justru untuk pembasuhan.

Yohanes 2:8
8: Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu mereka pun membawanya.

Di sini dibutuhkan kepercayaan yang bulat. Kalau engkau ada di posisi ini, apakah engkau mau lakukan seperti yang pelayan itu lakukan? Semua mujizat itu juga bukan karena kita, tapi karena Tuhan. Kalau kita tidak taat, kita tidak akan bisa melihat mujizat.

Yohanes 2:9-10
9: Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu -- dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya -- ia memanggil mempelai laki-laki,
10: dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."

Karena ketaatan merelah sehingga air itu bisa berubah jadi anggur. Kalau engkau mau melihat mujizat, apa yang Dia suruh perbuat, lakukanlah itu, dan mujizat itu akan terjadi dalam semua aspek hidupmu, dna juga bahkan berpengaruh bagi orang lain. Yang Dia perlukan, adalah kerjasama dari kita dengan ketaatan, sehingga Dia akan lakukan mujizat itu. Percaya, dan lakukan dengan taat apa yang Dia mau.

Step untuk mendapatkan mujizat
- Miliki ekspektasi untuk mujizatmu sendiri (expxect your miracle)
Lukas 18:1-8
1: Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
2: Kata-Nya: "Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorang pun.
3: Dan di kota itu ada seorang janda yang selalu datang kepada hakim itu dan berkata: Belalah hakku terhadap lawanku.
4: Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorang pun,
5: namun karena janda ini menyusahkan aku, baiklah aku membenarkan dia, supaya jangan terus saja ia datang dan akhirnya menyerang aku."
6: Kata Tuhan: "Camkanlah apa yang dikatakan hakim yang lalim itu!
7: Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?
8: Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"
Apa yang engkau harapkan, itu yang akan engkau alami. Kalau engkau expect yang kecil, ya akhirnya engkau dapat pertolongan yang kecil juga, tapi uga sebaliknya. Kalau engkau mengharapkan sesuatu dan engkau percaya Tuhan bisa lakukan itu, engkau akan alami itu! Rise up your level of expectation! Mujizat tergantung pada ekpektasinya masing-masing ke Tuhan. Kita itu cuma penyalur berkat dan urapan Tuhan, tapi tetap tergantung pada ekspektasinya masing-masing.

- Believe your miracle
Yohanes 11
Yesus seolah-olah sengaja menunda sehingga 4 hari Dia baru datang, kenapa? Karena dalam tradisi Yahudi, ketika seseorang mati, dalam 1-3 hari, orang itu masih bisa kembali bangkit, tapi kalau sudah 4 hari, tidak bisa bangkit lagi, dan karena itu Tuhan baru datang ketika di hari ke-4, dan Lazarus menerima mujizatnya, dibangkitkan dari orang mati. Engkau harus percaya pada mujizatmu! Kadang Tuhan membuat mujizat dalam hidup kita agar kita bisa belajar percaya. Kalau engkau mau mengalami miracle explosion, engkau harus percaya pada mujizatmu! Believe your miracle! If you believe your miracle, itu akan jadi dalam hidupmu!

- Receive your miracle
Terimanya bagaimana? Melangkah dengan iman!
Markus 5:25-29
25: Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan.
26: Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.
27: Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya.
28: Sebab katanya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
29: Seketika itu juga berhentilah pendarahannya dan ia merasa, bahwa badannya sudah sembuh dari penyakitnya.

Dia ketika itu melangkah dengan iman, dia percaya kalau dia menyentuh ujung jubah Yesus, dia akan sembuh, dan pada akhirnya benar-benar terjadi, dia disembuhkan. Bisakah engkau berkata seperti perempuan pendarahan itu? Zaman dulu ketika ada perempuan yang pendarahan sedang berjalan, dia harus berkata najis, najis, dan itu tidak mudah untuknya bisa menyentuh Yesus, karena yang mengikuti Yesus saat itu banyak, dan dia harus merangkak dan menerobos banyak orang. Apakah engkau memiliki iman seperti perempuan ini? Dia merendahkan dirinya serendah mungkin, dan dia percaya asal dia menjamah ujung jubah Yesus saja dia akan sembuh, namun akhrinya dia benar sembuh. Lepaskan kesombonganmu kalau engkau mau mengalami miracle explosion! Jangan peduli apa kata orang tentang engkau, tapi terus cari Tuhan! Apapun yang Tuhan suruh buat, lakukan itu!

Di zaman Yesus, Yesus smepat menyembuhkan 10 orang kusta, namun hanya 1 orang yang kembali kepada Yesus. Banyak orang Kristen yang meremehkan mujizat dan tidak tahu berterima kasih dengan apa yang Tuhan lakukan dalam hidupnya. Harusnya engkau harus cari Tuhan sungguh-sungguh, karena Dia sudah lakukan hal yang ajaib dalam hidupmu! Bersyukur, berbakti, dan layani Tuhan! Banyak yang ketika perlu, baru mencari Tuhan, ketika sudah kepepet, dalam masalah, baru kembali lagi cari Tuhan. Biar setiap kita menjadi orang yang tahu berterima kasih. Banyak yang tidak bisa mengalami next miracles karena tidak bisa menghargai miracle pertama yang Tuhan buat dalam hidupnya. From miracle to miracle!
- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- HIS KINGDOM BE ESTABLISHED IN ALL NATIONS -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: