AoC Bandung, 9 September 2013 (Seminar Karakter - Ev. Nany Susanty)

20:17:00 1 Comments

AoC Bandung
9 September 2013
Seminar Karakter
By: Ev. Nany Susanty

Menyembah di dalam Roh dan Kebenaran.. Menari di dalam Roh dan Kebenaran..
5774
5 = anugrah, kita memasuki tahun-tahun anugrah.. Bukan karena kita baik, karena kita baik pun itu anugrah.. Sebenarnya kita tidak bisa apa-apa, cuma anugrah Tuhan yang bisa membuat semuanya jadi.. Kita masuk dalam hari yang baru, langkah yang baru, tahun yang baru..
7 = sempurna, kita menerima anugrah yang dobel porsi untuk tahun ini, ada hal-hal yang baru yang Tuhan sediakan.
4 = tanggungjawab.. Engkau harus mempertanggungjawabkan setiap berkat dan anugrah sempurna yang Tuhan beri. Banyak hal yang akan Tuhan beri untuk hidup kita, apalagi ada pintu-pintu gerbang yang sudah dibuka oleh Tuhan.. Apa sih tanggungjawabnya?
Tuhan mau semua masuk pintu hineni, karena dengan masuk pintu gerbang ini engkau bisa melakukan dan mempertanggungjawabkan semuanya.. Hineni artinya melayani dengan segenap hati, bukan dengan terpaksa.. Untuk engkau masuk pintu gerbang ini, harus merayap, bukan dengan berlutut.. Kalau engkau bisa masuk pintu ini, engkau boleh menikmati segala sesuatu yang Raja sedang siapkan untuk kita, masuk dalam pesta raja-raja.. Kita masuk dalam Rosh Hashanah ini adalah pintu awal untuk masa pemerintahan Tuhan dan KerajaanNya di bumi. Ketika kita bisa memasuki semua pintu ini, kita akan menikmati yang namanya pesta raja-raja (bukan pesta Anak Domba)..

Filipi 2:1-3
1: Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belas kasihan,
2: karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan,
3: dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;

Kunci Hineni:
1. dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia.
Hineni salah satunya adalah dengan tidak mencari kepentingan sendiri! Yesus tidak mencari kepentingan diriNya sendiri.. Banyak orang yang mementingkan dirinya sendiri baru orang lain, dan ini seperti anak kecil! Tidak mementingkan diri sendiri, tapi mementingkan orang lain..

2. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;
Daud bisa melakukan hal yang seperti ini..
1 Samuel 24:8
8: Kemudian bangunlah Daud, ia keluar dari dalam gua itu dan berseru kepada Saul dari belakang, katanya: "Tuanku raja!" Saul menoleh ke belakang, lalu Daud berlutut dengan mukanya ke tanah dan sujud menyembah.

Kalau orang yang memang patut mendapat hormat itu pasti kita bisa, namun untuk orang yang sepertinya tidak patut untuk diberi hormat, pasti sulit, apalagi orang itu jahat dan menyakitkan hati.. Sekalipun Saul sebenarnya tidak patut, namun Daud sampai berlutut dan mukanya hingga ke tanah.. Ini yang Tuhan mau, hineni.. Kita mungkin tidak bisa mencontoh seperti Daud, namun Tuhan akan anugrahkan kemampuan agar kita bisa seperti ini.. Kalau kita dapat firman seperti ini, hati-hati dengan hari-hari di depanmu, akan ada ujian yang membuat engkau bisa next level atau tidak.. Tidak mudah bisa berkata orang lain lebih baik dari kita, namun untuk masuk ke pintu ini Tuhan akan anugrahkan kemampuan untuk kita..

3. Mengosongkan diri sendiri
Filipi 2:5-7
5: Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
6: yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
7: melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.

Mengosongkan diri sendiri ini artinya nol, tidak ada harganya, dan cinta mati dengan Tuhan, tidak ada satupun yang dapat menukarkan Tuhanku dengan yang lain apapun yang ditawarkan kepada kita..

Rut 1:16-17
16: Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
17: di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apapun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!"

Kenapa Rut bisa sampai seperti ini? Mungkin karena Naomi baik, mungkin karena dia kasihan dengan Naomi, tapi alasan ini sebenarnya alasan yang tidak kuat untuk Rut bisa meninggalkan Naomi.. Rut bukan orang yang bodoh, dia bukan orang yang malas.. Rut tetap teguh untuk mengikuti Naomi, kenapa? Karena Allahnya Israel, Allahnya Naomi.. Dia sudah tahu Allahnya Naomi, Allah yang bisa menyelamatkan, dan tempat menaruh harapannya..


By: Ev. Daniel Tjipto

Hanya karena anugrah kita bisa hineni.. Tahun-tahun ini kepalanya 5774, karena tidak ada yang lain, cuma anugrah.. Kalau engkau hidup dalam ketepatan, engkau bisa ambil, mungkin tidak terlalu membayar harga berat.. Dalam ketepatan, engkau dimampukan dan dilayakkan untuk dapat hidup seperti yang Tuhan mau.. Memang mungkin ketika kita mengalami, kita tidak mengerti.. Tuhan sudah tetapkan semuanya.. Masuk dalam ketepatan! Yang Dia sediakan untuk kita itu pasti yang terbaik!

- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

1 comment:

  1. misi gan, numpang promo bisnis ane, rental mobil bandung
    liat-liat dulu siapa tau minat

    ReplyDelete