History Maker Global Conference 2017 (Session V)

05:33:00 0 Comments

By: Ps. Judy Shaw Cara Tuhan bekerja tentang blessing dalam 4 area: - Individual - Korporat - Perjanjian dengan tanah - Generasi Mordekhai tidak hanya mempersiapkan Ester, tapi juga menubuatkan Ester. Ester 4:9-14 (TB) 9: Lalu masuklah Hatah dan menyampaikan perkataan Mordekhai kepada Ester. 10: Akan tetapi Ester menyuruh Hatah memberitahukan kepada Mordekhai: 11: "Semua pegawai raja serta penduduk daerah-daerah kerajaan mengetahui bahwa bagi setiap laki-laki atau perempuan, yang menghadap raja di pelataran dalam dengan tiada dipanggil, hanya berlaku satu undang-undang, yakni hukuman mati. Hanya orang yang kepadanya raja mengulurkan tongkat emas, yang akan tetap hidup. Dan aku selama tiga puluh hari ini tidak dipanggil menghadap raja." 12: Ketika disampaikan orang perkataan Ester itu kepada Mordekhai, 13: maka Mordekhai menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Ester: "Jangan kira, karena engkau di dalam istana raja, hanya engkau yang akan terluput dari antara semua orang Yahudi. 14: Sebab sekalipun engkau pada saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu akan binasa. Siapa tahu, mungkin justru untuk saat yang seperti ini engkau beroleh kedudukan sebagai ratu." Ketika Firman Tuhan datang kepada Ester, dia percaya, dan menaruh iman dalam hatinya, dan ada respon iman dari Ester. Ester berpegang pada yang Mordekhai katakan, dan Ester ini mendapatkan kekuatan dari Firman tersebut, dan dia merespon dan mengatakan seperti ini: Ester 4:16 (TB) 16: "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati." Sink or swim. Ester menuruti perkataan Tuhan yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan, dan dia memiliki iman sebelum mujizat itu terjadi. Iman itu membuat dia berani untuk melangkah keluar, dan masuk ke dalam panggilan Tuhan. Ketika engkau masuk dalam panggilan Tuhan, akan ada perlindungan yang dari Tuhan. Pada akhirnya, Tuhan bekerja dan tidak hanya menyelamatkan Ester, tapi Mordekhai juga memperluas visinya, yaitu menyelamatkan sebuah bangsa. Tuhan akan menggunakan kita seperti menggunakan Ester, tapi itu bukan tentang kita, tapi tentang jiwa-jiwa, tentang next generation. Tuhan mau menunjukkan kepada kita sekali lagi siapa kita. Tuhan lakukan ini pada Yeremia, Yesaya, dll. Mungkin engkau melihat hal yang baik waktu itu, tapi engkau akan lihat yang lebih lagi hari ini! Tuhan membawa kita ke langkah kita yang selanjutnya dan Tuhan siap membuka dan mewahyukan langkah selanjutnya di hidup kita. Ketika seorang malaikat datang kepada Abraham dan dia memberi Tuhan makan, Tuhan disenangkan. Abraham tidak punya klu sedikitpun siapa dirinya, tapi Tuhan membukakan kepada Abraham apa destinynya. Demonstrasi Tuhan itu ada untuk mengubah hidup kita! Ketika Elia berkata kepada bujangnya kalau dia mendengar suara deru hujan, dia tidak melihat atau menciumnya, tapi dia mendengarnya. Ketika engkau bisa melihat, engkau bisa bergerak dengan lebih cepat. Elia berkata kepada bujangnya untuk melihat dan mengecek yang Elia dengar, tapi dia tidak melihatnya dan kembali kepada Elia. Lalu Elia berkata lagi kepada bujangnya untuk mengeceknya kembali, karena Elia percaya pada apa yang Tuhan katakan. Kalau yang engkau lihat belum terjadi, terus lihat, hingga ada tanda yang bisa engkau lihat. Hingga yang ketujuh kalinya bujang itu melihat bahwa ada awan setelapak tangan. Terkadang Tuhan memberi engkau melihat sesuatu yang hanya cukup, karena Tuhan akan menunjukkan diriNya bahwa Dia adalah Tuhan yang menepati janjiNya, sekalipun engkau belum bisa melihat seluruhnya. The glory of the later house shall be greater than the former house! Paulus berkata di Kitab Roma bahwa Abraham menjadi begitu kuat, dia tidak menjadi lemah atau bimbang, dia menjadi yakin dan dia berpegang teguh pada Firman Tuhan. Ketika engkau mendengar apa yang Tuhan katakan kepada dirimu sendiri, pegang itu! Wanita yang pendarahan tetap berkata pada dirinya sendiri sekalipun orang lain menyuruhnya pergi, melarangnya untuk pergi. Nuh membangun bahtera dimana tidak pernah ada hujan sebelumnya. Apa yang Tuhan akan lakukan untuk kita itu yang belum pernah terjadi sebelumnya! Tuhan sangat siap untuk melepaskanmu pada tahap yang selanjutnya. Engkau tidak bisa berjalan dengan pikiranmu sendiri, tapi berjalan dengan kekuatan yang dari Tuhan. Tuhan siap menunjukkan diriNya sendiri. Ester siap mengambil keputusan dengan resikonya sekalipun dia harus mati. Ada tugas dan mandat yang diberikan pada kita, yaitu meneruskan apa yang kita punya ke generasi berikutnya! Allah kita adalah Allah yang setia, dan inilah waktunya kita! Tuhan berkata, inilah waktunya! Jangan berhenti sampai engkau melihat apa yang Tuhan berikan! Wahyu 21

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: