Ibadah Minggu IFGF Palembang, 5 Juni 2016

IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
5 JUNI 2016

By: Ps. Robert Lie

Hari-hari ke depan bukan hari yang mudah, banyak godaan, tantangan entah dalam pelayanan atau pekerjaan. Dalam pelayanan bisa ada godaan pada kesombongan, iri hati, dll, dalam pekerjaan itu hari-hari ke depan akan semakin sulit mendapat uang. Blessing Tuhan itu tidak hanya uang, tapi uang itu adalah tingkat terendah dari blessing Tuhan. Blessing itu lebih dari uang, ketika. Ishak memberkati anaknya, yang didapat adalah blessing. Uang bisa habis, tapi blessing bisa mendatangkan uang. Bahkan istri Ishak sampai membantu anaknya untuk "menipu" Ishak agar Yakub mendapatkan blessing dari Ishak, bahkan hingga Esau menangis meraung-raung ketika tidak mendapatkan blessing Ishak. Ketika Tuhan menumpang tangan dan ada blessing Tuhan, itu akan ada sesuatu yang ajaib, blessing itu lebih dari uang. Hari-hari ke depan, yang tidak serius cari Tuhan, akan sulit dapat uang.

Akan ada 2 kelompok orang yang mengalami 2 hal yang berbeda, dan Tuhan akan buat itu dengan segera, baik di dalam gereja ataupun di luar gereja.
1. Golongan Yeremia 42:19-22
Yeremia 42:19-22
19: TUHAN telah berfirman kepadamu, hai sisa Yehuda: Janganlah pergi ke Mesir! Camkanlah sungguh-sungguh, bahwa aku memperingatkan kamu pada hari ini!
20: Kamu telah menipu dirimu dan membahayakan nyawamu, ketika kamu mengutus aku kepada TUHAN, Allahmu, dengan berkata: Berdoalah untuk kami kepada TUHAN, Allah kita, dan beritahukanlah dengan tepat kepada kami apa yang difirmankan TUTetapi, sekalipun aku memberitahukannya kepadamu pada hari ini, kamu tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, yaitu tidak menuruti segala sesuatu yang disuruh-Nya kusampaikan kepadamu.HAN, Allah kita, supaya kami melakukannya!
21: Tetapi, sekalipun aku memberitahukannya kepadamu pada hari ini, kamu tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, yaitu tidak menuruti segala sesuatu yang disuruh-Nya kusampaikan kepadamu.
22: Oleh sebab itu, camkanlah sungguh-sungguh, bahwa kamu akan mati karena pedang, kelaparan dan penyakit sampar di tempat yang kamu rindukan untuk tinggal sebagai orang asing di sana."
Ketika itu ada sisa bangsa Israel yang tidak dibuang ke Babel, lalu mereka mencari Tuhan, mencari Nabi Tuhan untuk meminta petunjuk. Namun sebenarnya mereka telah mengambil keputusan sendiri, sekalipun nabi itu berbicara suara Tuhan, mereka juga sudah mengambil keputusan sendiri dan tidak akan ikut suara Tuhan. Sebenarnya mereka ini adalah golongan yang meminta untuk keputusannya disetujui oleh Tuhan.

Banyak yang minta ide dahulu baru minta disetujui oleh Tuhan, padahal seharusnya tanya Tuhan dulu baru cari ide. 

Ada 3 ciri golongan ini:
1. Lebih mencintai Mesir daripada Tuhan.

Banyak yang kompromi dengan duniawi, lebih suka menyukai yang duniawi. Hati-hati dengan hal duniawi. Untuk cowok, hati-hati dengan mata. Banyak yang sudah melayani, masih suka yang duniawi, Mesir. Di Gilgal, Tuhan suruh bangsa Israel disunat dan ada perjanjian Tuhan. Jangan malas, jangan hanya mementingkan perut, dan sering mengingat-ingat masa lalu dan membandingkannya dengan masa sekarang. Mesir juga berkata tentang ketamakan.

2. Munafik
Banyak yang sudan memutuskan sesuatu dan hanya basa-basi bertanya kepada Tuhan padahal mereka tidak akan mengikuti apa yang dikatakan Tuhan. Berprilakulah dengan benar, sungguh-sungguh dengan Tuhan. Jangan hidup dalam kedagingan. Jangan hanya engkau hebat di panggung, tapi di rumah berbeda, dengan orang tua kurang ajar, dengan suami / istri tidak hormat. Kekristenan yang sejati bukan di mimbar, tapi di rumah senin-sabtu. Jadi berkat di rumahmu. Ketika engkau melakukan Firman Tuhan, Roh Kudus itu pasti bekerja. Kekrinstenan i

3. Tidak mendengar dan tidak mau nurut pada Tuhan.
4. Memiliki benih pemberontakan. Ketika mereka mengalami masalah, mereka bahkan mau mengajak Musa berkelahi, mau merajam Musa, arogansinya kuat sekali. Engkau tidak akan mengalami berkat Tuhan yang ajaib kalau masih ada celah mesir dalam hidupmu, kalau tidak engkau akan mengalami kutuk karena pedang, penyakit sampar, dan kelaparan.


2. Golongan Wahyu 21:7
Wahyu 21:1-7
1: Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi.
2: Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.
3: Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.
4: Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu."
5: Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar."
6: Firman-Nya lagi kepadaku: "Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan.
7: Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku.
Menang akan keduniawian, lebih cinta Tuhan, punya hati yang tulus ikhlas ada integritas, selalu nurut dan taat pada apa yang Tuhan katakan sekalipun di luar otak manusianya.

Apa yang akan mereka alami untuk golongan orang ini?
 1. Mengalami Tuhan secara nyata

Wahyu 21:3
3: Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. 

Mazmur 24, yang bisa naik ke gunung Tuhan adalah yang bersih tangannya dan murni hatinya.
Berkatnya kelompok ini adalah Tuhan akan hadir secara nyata di tengah-tengahnya. Hidupmu tidak boleh munafik, tulus di hadapan Tuhan.

2. Mengalami sukacita
Wahyu 21:4
4: Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu."

Tidak ada air mata, tidak akan ada maut dalam hidupmu. 

3. Tidak akan pernah haus lagi
Wahyu 21:6
6: Firman-Nya lagi kepadaku: "Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan.

Tuhan akan terus beri mata air dalam hidupmu, dan engkau akan terus mengalami Tuhan secara nyata, dukacita menjadi sukacita,

Kalau engkau hidup dalam kelompok pertama, engkau akan dikejar pedang, penyakit sampar, dan ... Hati-hati dengan yang namanya iseng-iseng. Setan itu jahat, ketika engkau buka celah sekali saja "iseng-iseng", engkau akan langsung dihabisi setan, setan tidak mau tarik pelan-pelan lagi karena setan tidak mau engkau sempat bertobat kalau dia hanya tarik pelan-pelan. Dia penipu ulung, jangan pernah tergoda, iseng-iseng. Hari-hari ini jangan pernah iseng-iseng atau coba-coba. Jangan pernah kompromi dengan dosa.

Begitu banyak Mesir yang ditawarkan di dunia ini, tapi pilih Tuhan lebih dari Mesir. JANGAN ISENG. Sekali saja engkau masuk yang namanya iseng-iseng, engkau bisa dipotong setan, hati-hati, jangan ingin coba yang aneh-aneh walau sekalipun.

- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- THE GREAT JUBILEE FOR ALL NATIONS -
- THE GREAT AWAKENING IN ALL NATIONS -

Bobby Hartanto

I pray that the eyes of your heart may be enlightened, so that you will know what is the hope of His calling, what are the riches of the glory of His inheritance in the saints, (Ephesians 1:18)

0 komentar: