Jiwa yang Berpadu

17:19:00 1 Comments

Ketika Daud habis berbicara dengan Saul, berpadulah jiwa Yonatan dengan jiwa Daud; dan Yonatan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri. Pada hari itu Saul membawa dia dan tidak membiarkannya pulang ke rumah ayahnya. Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud, karena ia mengasihi dia seperti dirinya sendiri. Yonatan menanggalkan jubah yang dipakainya, dan memberikannya kepada Daud, juga baju perangnya, sampai pedangnya, panahnya dan ikat pinggangnya. (1 Samuel 18:1-4)

Ada beberapa orang yang menafsirkan hubungan ini dengan tidak benar, dan mengatakan bahwa Yonatan itu homoseksual sehingga mencintai Daud seperti itu. Tetapi Yonatan mempunyai istri dan mempunyai anak; Daud juga mempunyai istri dan mempunyai anak. Ini bukan percintaan seksual, melainkan cinta persahabatan. Suatu gambaran persahabatan antara Daud dengan Yonatan, suatu gambaran cinta yang lebih kuat dari maut.

Kita bisa belajar untuk mengasihi Dia lebih dari pada diri kita sendiri. Firman Tuhan mengatakan: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu" (Markus 12:30). Kasihilah Tuhan dengan segenap apa yang hidup di dalam diri kita. Inilah sebenarnya inti dari pada cinta. Dan kita belajar dari apa yang dilakukan oleh Yonatan terhadap Daud.

Disebutkan bahwa jiwa Yonatan dan jiwa Daud berpadu. Cinta harus didasari dengan jiwa yang terpadu. Jiwa yang terpadu, yang disatukan, adalah jiwa yang terikat menjadi satu antara kita dengan Tuhan. Hatinya adalah hati kita, hati kita adalah hati-Nya, inilah yang dinamakan hati yang dijadikan satu, berpadu, diikat menjadi satu. Berpadu yang seperti ini yang Tuhan mau, ada di dalam hidup kita. Sehingga, apa yang Dia mau kita mengerti, apa yang kita mau Dia juga bisa mengerti. Itu namanya jiwa yang terpadu. Kalau kita sudah sampai taraf seperti ini, itu luar biasa sekali. Saya menyaksikan, bagaimana Dia sangat mengasihi kita kalau jiwa kita sudah berpadu dengan jiwa-Nya.

Padaa suatu saat saya mengalami hari yang sangat melelahkan. Di kantor pekerjaan terlalu banyak, belum lagi pelayanan, belum lagi urusan-urusan radio "Suara Gracia" di Cirebon yang Tuhan percayakan. Banyak yang harus diselesaikan, tetapi pada hari itu juga saya harus ke Bandung karena ada pertemuan jam empat sore. Kami, beberapa hamba Tuhan, harus bertemu.

Saya sudah berusaha untuk menyelesaikan semuanya dari malam dan juga keesokan paginya, sambil berseru-seru: "Tuhan tolong saya." Sehingga saya mengerjakan semuanya itu di kantor dengan kecepatan tinggi, bagaimana pun caranya supaya saya tidak terlambat dalam pertemuan di Bandung.

Akhirnya saya harus berangkat jam satu siang, karena kondisinya tidak memungkinkan untuk berangkat jam seperti yang saya rencanakan, dengan pemikiran jam 15.30 saya pasti sampai di sana. Tetapi ternyata jalanan macet. Di Sumedang macetnya luar biasa, saya sudah lelah sekali, saya terpaksa putar-putar di Sumedang, harus lewat sana-sini, jalannya berlubang-lubang. Saya benar-benar kelelahan. Lalu saya berkata: "Aduh TUhan, kalau Engkau tidak memberi aku kekuatan, sepertinya aku tidak sanggup berdoa lagi dan aku harus pulang lagi. Tuhan, beri aku kekuatan!"

Pada saat saya berkata seperti itu, Tuhan berbicara kepada saya: "Kamu lelah, ya?"
Saya berkata: "Ya Tuhan, saya lelah." Tuhan hanya berbicara begitu. Dia sangat tahu akan kelelahan saya, Dia sangat tahu akan keterbatasan kekuatan saya, dan Dia hanya berbicara begitu, tidak banyak berbicara. Berarti Dia tahu persis jiwa saya. Tetapi saya benar-benar dengan kasih saya, ingin melayani Dia dengan segala apa yang Tuhan beri untuk saya.

Akhirnya saya sampai di Bandung 16.30. Saya minta maaf kepada yang lain, karena terlambat. Rupanya mereka dapat memaklumi dan tidak keberatan dan kamu mulai berdoa sampai selesai 18.30.

Selesai berdoa kami makan. Sementara makan, tiba-tiba anak Pak Yusak, Daniel, berkata begini kepada ayahnya: "Papa, koq Tuhan bicara sama saya."
"Bicaranya apa?" tanya ayahnya.
"Mobil mercynya Papa harus diberikan kepada Iik (tante)," kata Daniel.

Pada mulanya pak Yusak tercengang, tetapi kemudian mengangguk-angguk, karena Pak Yusak senang mobil. Waktu iut saya diam saja, saya tahu diri, saya berpikir: "Kalau warisan, kan diberikan kepada anaknya, sedangkan saya adiknya, bukan anaknya" Adik tidak mendapat warisan, kecuali kalau tidak mempunyai anak, begitu peraturannya. Kalau mempunyai anak, warisan jatuh ke anak, bukan jatuh ke adik.

Jadi saya diam terus dan Pak Yusak juga diam. Saya tahu dia berdoa, lalu Pak Yusak mengatakan: "Baik, aku berikan untuk kamu."
Aduh, saya senang sekali. Saya berkata: "Tuhan, mengapa ya, koq saya diberi mobil?" Lalu Tuhan mengatakan: "Lho, Aku tadi kan bertanya kamu lelah, bukan?"
"Ya." jawab saya.
"Jadi, kijangnya Aku ganti mercy," jawab-Nya.

Saya mengucap syukur, Dia sangat mengerti, 'kan lebih enak naik mercy dari pada naik kijang, bepergian ke mana-mana tidak melelahkan. Saya sudah cukup umur, jadi perlu kendaraan yang lebih baik. Luar biasa sekali, Tuhan ternyata lebih tahu segala kebutuhan kita dan juga tahu memenuhinya.

Inilah yang dinamakan jiwa yang terpadu. Jiwa yang terpadu itu, apa yang menjadi isi hati kita, Tuhan tahu dan sebaliknya. Sebelum hal itu terjadi saya tidak berkata begini misalnya: "Tuhan kalau bisa tolong mobil kijangku ini diganti dengan mobil yang lebih enak ya, Tuhan, supaya kalau aku jalan-jalan atau pergi pelayanan aku bisa tidur, sampai di tempat segar kembali." Saya tidak pernah meminta sesuatu yang lebih dari pada kapasitas saya. Saya tahu persis kijang pun jadi untuk saya, karena bagi saya apa pun jadi. Tuhan membawa saya masuk di mana pun juga. Jadi saya tidak terlalu banyak meminta apa-apa. Saat saya tidak meminta langsung diberi.

Saya banyak belajar dari Pak Yusak. Kalau Pak Yusak mendapatkan suatu pernyataan dan pernyataan itu sudah diuji, dia tahu persis pernyataan itu dari Tuhan, dia tidak menunda-nunda, langsung melaksanakannya. Dia langsung masuk ke kamar dan saya diajak masuk ke kamarnya. Dia langsing masuk ke kamar dan saya diajak masuk ke kamarnya. Saya pikir:" Mau apa saya diajak masuk ke kamar?" Apa yang dilakukannya? Dia langsung memberikan BPKB mercynya kepada saya. Dia tidak mengatakan, misalnya: "Silahkan mercynya dibawa dulu, tetapi BPKB-nya ditinggal di sini." Sering kali kita bersikap begitu, barang yang diberikan dilepaskan kepalanya, tetapi ekornya dipegang terus, dan kita berkata: "Tuhan, saya rela yang itu, tetapi yang satu ini jangan."

Seringkali Tuhan menuntut sesuatu, tetapi hal itu adalah kesukaan hidup kita, maka kita berkata: "Aduh Tuhan, yang ini bolehlah, tetapi yang ini, aduh, jangan dulu ya, Tuhan. Ini kesukaan saya, hobi saya." Jadi yang masih dipegangi itu ekornya. Tetapi saya belajar dari Pak Yusak, dia langsung mengatakan begini: "Ini BPKB-nya." Saya terkejut, karena saya tidak minta BPKB, tetapi diberikan begitu saja.

Lalu dia mengajak saya turun ke lantai bawah, karena kami ada di lantai atas. Kemudian saya diajari menggunakannya. "Dulu kamu mempunyai mercy yang manual, sekarang kamu ditingkatkan mempunyai mercy yang automatic, jadi harus diajari dulu," katanya.

Sambil mengucapk syukur: "Terima kasih, Tuhan, terima kasih. Engkau luar biasa baiknya," saya diajari cara menstater dan hal-hal lainnya. Kemudian dia berkata: "Besok kamu pulang, kamu bawa."

Saya berkata begini: "Lho, kalau dibawa, Pak Yusak nanti naik apa?" Mobilnya itu hanya satu-satunya dan dia adalah orang yang suka sekali dengan mobil. Jadi saya berkata: "Tuhan, kalau begini bagaimana? Mobil boleh dibawa pulang, tetapi bagaimana, Tuhan? Bagaimana dengan Pak Yusak?" Hati saya juga sangat tidak enak. Ternyata Pak Yusak juga berkata begitu: "Tuhan, jadi besok saya naik apa kalau akan bepergian?" Lalu dia berkata: "Sudahlah, tidak apa-apa, masih ada mobilnya Sammy, dipakai."

Jadi akhirnya, keesokan harinya saya bawa mobilnya pulang. Dia luar biasa sekali. Dia mengerti apa yang menjadi kebutuhan kita. Jikalau kita mau benar-benar jiwa yang terpadu dengan Bapa yang di surga, tidak usah kuatir apa pun yang akan terjadi di dalam hidup kita, karena Dia sangat memperhatikan hidup kita.

Dia sangat memperhatikan Anda. Dia tidak akan meninggalkan Anda dalam keadaan apa pun juga. Yang penting kita belajar, jiwa kita harus berpadu dengan Dia, seperti yang dialami oleh Yonatan dengan Daud. Jiwa yang terpadu tidak sekedar teori, tetapi praktek. Bagi orang yang rindu memiliki jiwa yang terpadu dengan Tuhan Yesus, ada syaratnya. Seperti Yonatan yang terpadu hatinya dengan Daud pun ada syaratnya. Syaratnya adalah perjanjian. Mereka membuat perjanjian yang disepakati bersama.


Diambil dari Buku "Semua Karena Cinta" halaman 9-15.
by: Ev. Nany Susanty, S.H.

1 komentar:

Dekrit 24 April 2011

19:34:00 , 0 Comments

by: Henry Jones (Henry Sujono in Javanese)

If you want anything from God, it doesn't matter what you want, if you come with expecting, i guarantee you, that you will see your miracle.. Believe.. Believe..

Every person in this room will be a living breathing
representative of God's supernatural ... receptors.
Your minds will be liberated..
Your faith will be build like a mountain of hope..

Let Your fire Lord, Holy Ghost anointing.. freedom..

For the Lord your God is a Almighty God..
He sent His love from heaven..
He said tonight..
You have been praying..
You have been like a man working out, and strengthening your body for a journey of hope and faith..
For even you are like a sprinter in a race.. You are runners of destiny..
You are runners of faith!!
You are running with your dream!!

Many of you carry the mantle of healing and anointing.
Every one that in this room, in the balconist and in front of me..
if you desire to lay hands on the sick and see them recover..
If you desire to open blind eyes and heal the cripple..
and make someone's life new with your faith..
if you desire to do that..
now.. now..
now i release the gifts of healing in you! i release your faith to a higher level.. miracles..

it is the day of the fulfiled of Ephesian 4:11-12
For God gave gifts..
5 of them:
Apostles
those to the Father's heart
Prophets
those who gave directions to the dreams and miracles
Evangelist
those who the catalysts and gathering anointing
Pastors
who will "memberi makan" the flock & the the body of Christ
Teachers
who will teach

this 5 for ministry gifts are given to the body of Christ..
to equip you to do the works of ministry..
it is the day says the Lord..
when you can't wait on a man or woman..
the gifts of the Spirit are given to you.. to use..
not abuse but use..
and you will use these gifts wisely..
For is my spiritual father, Ps. Bill Haman said..
In his book on the day of the saints..
He said the future of the church will be in you..
the young people..
married couples..
husbands and wifes..
over the church..
people who would come to be blessed..
would become the one who would blessed others..
equipping the saints for the work of the ministry..
so that we all can come to the unity of the faith..
to a perfect and mature men and women
building the unity of the church..
in the bond of peace..
so tonight.. i decree & declare..
that many great leaders will fly of us over this family tonight..
great leaders..
it would not be about you.. God will use you..
and you would make it about the gifts of God in you..
God gives gifts..

some people teach that God doesn't do it anymore..
that the 66 books of the bible were sealed and God doesn't do the miraculous anymore..
but i'm telling you..
when He left..
He put leaders in place..
to build a spiritual army..
the body of Christ..
to work miracles..

...


Lord Jesus.. i believe..
by Your Stripes
i am healed..
i am a living miracles..
i have possibilities..
i believe now.. now..
that i am healed..
my physical body..
my emotions.. i am healed..
my finances are restored..
my marriage is restored..
my family is restored..
i believe in miracles..

haleluya to the Lamb..
miracle worker.. miracle worker..
haleluya to the Lamb..

For ye that among you will rise of sons and daughters who will become Apostles and prophets
evangelists, pastors, and teachers..
you will go to the indigenous people groups of the world
you will go to islands and islands where there is no hope
the darkness is and you will bring the light
there is a hunger and thirst you will bring the bread of the Word and the water of the Spirit
and when you go.. people will see you as an angel sent from God..
for did you know that angels are ministring spirits..
that minister hope to those without salvation..
the angels do warfare "demi kita"
so may we go with the spirit of an "pasukan malaikat itu"..
with the spirit life of God..
may we go to those people..
and may some of you get a supernatural language ability
to speak to them in their native dialect
with over 400 different dialects in the islands of Indonesia

you must be able to communicate to all of them..
everybody say i can.. say i will.. say i can.. i will..
because i believe.. that all things are possible..
i believe that God do miracles
i believe for my family
i believe for my city
i believe for my nation
for all people for those who never heard
i will go and take Your word..
here i am Lord.. here i am Lord..
use me..

we pray for our governments..
the government of our nations..
to humble himself before You..
they will not forget their purpose..
that is to serve the people of the nations..
to love the people of the nations..
and to empower the nation..
to be greater.. stronger.. have more freedom.. to live up the dream..

c'mon Jesus..
save our nations..
save the leaders of our nations..

Stop the wars against the people..
Give them freedom..
Bring down those who come against the people..
Raise up God relievers..
May Every religion..
embrace the "kebajikan" and love and care..
May every leader become a leader of compassion..
a leader of love..
it is not about "diri mereka sendiri"..
it is about the people..
save our nations..
save our people..

something happens in the heaven
something supernatural


maaf sebelumnya kalau tidak 100% bahasa Inggris, kalau ada yang kurang, dan ada yang pakai tanda kutip dengan bahasa Indonesia.. dan maaf juga kalau ada yang salah.. hehe..

biar dekrit ini bisa memberkati kita semua dan biar kita terima dengan iman agar semua dekrit itu terjadi atas kita sekarang dalam anugrahNya..
God Bless You.. :)

0 komentar:

11 Mujizat

15:34:00 0 Comments

Tahun 2011 ini merupakan tahun yang benar-benar akan menjadi tahun yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini adalah tahun yang extraordinary, dimana akan ada banyak hal-hal supranatural yang akan dinyatakan oleh Allah sendiri untuk setiap kita, hingga semua orang pada akhirnya akan bertekuk lutut dan mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan segala tuhan, Raja segala raja.

Berikut ini adalah 11 mujizat yang akan kita dapatkan dari Paskah tahun 2011 ini:

1. Campur tangan Tuhan melalui malaikatNya pada kita

Keluaran 23:20
"Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan.

Allah telah mengirim malaikatNya di depan kita, dan kita akan tetap berada di dalam perlindungannya. Selain itu pada masa-masa sekarang ini malaikat Tuhan juga akan ikut dalam menyatakan kemuliaan dan kebesaran namaNya, mereka tidak hanya akan membantu, tapi mereka juga akan ikut menyatakan pekerjaanNya secara langsung dan semua orang pasti akan melihatnya sendiri.

Malaikat itu berasal dari bahasa Latin, angelus, yang pada gilirannya meminjam dari kata Yunani "ἄγγελος" / "ángelos", yang berarti "utusan" atau kasarnya seperti "kacung"nya Tuhan sendiri. Kita adalah anak-anak dari Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dan juga anak dari Tuan dari segala malaikat itu sendiri, jadi sebenarnya kita bisa meminta pertolongan dan "menyuruh" malaikat-malaikatNya untuk membantu kita. Di dalam Alkitab, satu malaikat saja bisa mengalahkan 185.000 orang dalam waktu SATU malam.

2 Raja-Raja 19:35
Maka pada malam itu keluarlah Malaikat TUHAN, lalu dibunuh-Nyalah seratus delapan puluh lima ribu orang di dalam perkemahan Asyur. Keesokan harinya pagi-pagi tampaklah, semuanya bangkai orang-orang mati belaka!

Betapa dahsyatnya jika kita bisa meminta pertolongan dari malaikat Tuhan itu! :D
Dan percayalah apapun juga yang terjadi di dalam hidup kita itu tidak ada yang kebetulan sama sekali, bahkan semua sudah terjadi juga dengan bantuan para malaikat-malaikat yang telah diutusNya tepat seperti yang telah dirancangkan olehNya..


2. Tuntunan Supranatural

Yesaya 49:10
Mereka tidak menjadi lapar atau haus; angin hangat dan terik matahari tidak akan menimpa mereka, sebab Penyayang mereka akan memimpin mereka dan akan menuntun mereka ke dekat sumber-sumber air.


3. Pemusnahan semua lawan-lawan kita

Keluaran 23:22
Tetapi jika engkau sungguh-sungguh mendengarkan perkataannya, dan melakukan segala yang Kufirmankan, maka Aku akan memusuhi musuhmu, dan melawan lawanmu.

Amsal 16:7
Jikalau TUHAN berkenan kepada jalan seseorang, maka musuh orang itupun didamaikan-Nya dengan dia.


4. Terobosan Finansial secara ajaib (Financial Breakthrough)

Yoel 2:24
Tempat-tempat pengirikan menjadi penuh dengan gandum, dan tempat pemerasan kelimpahan anggur dan minyak.

Pengkhotbah 2:26
Karena kepada orang yang dikenan-Nya (good before the Lord / pleases God) Ia mengaruniakan hikmat, pengetahuan dan kesukaan, tetapi orang berdosa ditugaskan-Nya untuk menghimpun dan menimbun sesuatu yang kemudian harus diberikannya kepada orang yang dikenan Allah. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.

orang fasik yang akan disuruh oleh Tuhan untuk mengumpulkan dan menimbun harta benda, namun semua itu kemudian akan diberi dan bahkan dipindahtangankan ke anak-anak Tuhan seperti Ester yang mendapatkan harta milik Haman.

Ester 8:1
Pada hari itu juga raja Ahasyweros mengaruniakan harta milik Haman, seteru orang Yahudi, kepada Ester, sang ratu, dan Mordekhai masuk menghadap raja, karena Ester telah memberitahukan apa pertalian Mordekhai dengan dia.


5. Kesembuhan Ilahi

Keluaran 23:25
Tetapi kamu harus beribadah kepada TUHAN, Allahmu; maka Ia akan memberkati roti makananmu dan air minumanmu dan Aku akan menjauhkan penyakit dari tengah-tengahmu.

jika kita sering terkena penyakit, berarti ada sesuatu yang salah dengan kehidupan ibadah kita dengan Tuhan.. Dengan kata lain, berarti kita belum beribadah dengan sungguh-sungguh atau ibadah kita kurang pada Tuhan.

6. Teritorial kita diperluas

7. Kepemilikan Tanah Perjanjian

Ulangan 19:8
Dan jika TUHAN, Allahmu, sudah meluaskan daerahmu nanti, seperti yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, dan sudah memberikan kepadamu seluruh negeri yang dikatakan-Nya akan diberikan kepada nenek moyangmu,

Yosua 14:9
Pada waktu itu Musa bersumpah, katanya: Sesungguhnya tanah yang diinjak oleh kakimu itu akan menjadi milik pusakamu dan anak-anakmu sampai selama-lamanya, sebab engkau tetap mengikuti TUHAN, Allahku, dengan sepenuh hati.


8. Musuh-musuh akan dihalau keluar

Keluaran 23:31
Aku akan menentukan batas daerahmu dari Laut Teberau sampai Laut Filistin dan dari padang gurun sampai sungai Efrat, sebab Aku akan menyerahkan penduduk negeri itu ke dalam tanganmu, sehingga engkau menghalau mereka dari depanmu.


9. Pengembalian 7x lipat dari yang dicuri iblis

Amsal 6:31
Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat, segenap harta isi rumahnya harus diserahkan.

apapun yang telah dicuri oleh iblis, dicuri dari kita, atau apapun yang sebenarnya menjadi jatah keluarga kita, dapat kita klaim bahwa si iblis harus mengembalikannya 7x lipat.


10. Penghapusah hutang

2 Raja-Raja 4:7
Kemudian pergilah perempuan itu memberitahukannya kepada abdi Allah, dan orang ini berkata: "Pergilah, juallah minyak itu, bayarlah hutangmu, dan hiduplah dari lebihnya, engkau serta anak-anakmu."

Selain hutang kita dihapuskan, Tuhan juga telah memberikan lebih dari sekedar untuk kita membayar hutang. Percayalah..


11. Perlindungan Ilahi yang SEMPURNA

Mazmur 121
Nyanyian ziarah. Aku melayangkan mataku ke gunung-gunung; dari manakah akan datang pertolonganku?
Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.
Ia takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap.
Sesungguhnya tidak terlelap dan tidak tertidur Penjaga Israel.
Tuhanlah Penjagamu, Tuhanlah naunganmu di sebelah tangan kananmu.
Matahari tidak menyakiti engkau pada waktu siang, atau bulan pada waktu malam.
TUHAN akan menjaga engkau terhadap segala kecelakaan; Ia akan menjaga nyawamu.
TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya.

Dia akan menjaga kita secara SEMPURNA, tidak akan kita dibiarkan lecet sedikitpun..


Namun untuk mendapatkan semuanya, ada hal yang dibutuhkan dari diri kita, yaitu:

1. Kita harus sudah AKIL BALIG

Galatia 4:1-9
Yang dimaksud ialah: selama seorang ahli waris belum akil balig, sedikitpun ia tidak berbeda dengan seorang hamba, sungguhpun ia adalah tuan dari segala sesuatu;
tetapi ia berada di bawah perwalian dan pengawasan sampai pada saat yang telah ditentukan oleh bapanya.
Demikian pula kita: selama kita belum akil balig, kita takluk juga kepada roh-roh dunia.
Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat.
Ia diutus untuk menebus mereka, yang takluk kepada hukum Taurat, supaya kita diterima menjadi anak.
Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah.
Dahulu, ketika kamu tidak mengenal Allah, kamu memperhambakan diri kepada allah-allah yang pada hakekatnya bukan Allah.
Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah, bagaimanakah kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri lagi kepadanya?

Kita semua adalah calon raja-raja yang telah ditentukan oleh Tuhan untuk memerintah bersama dengan Dia, namun jika kita belum dewasa, Ia tidak akan membiarkan kita memerintah karena akibatnya akan sangat fatal jika seorang raja memerintah sebelum ia dewasa.
Sebelum kita semua dewasa, kita hanya berada di bawah perwalian dan tidak memiliki kuasa atas apapun yang kita miliki.
Kita juga tidak bisa sembarangan mengklaim berkat, memerintah malaikat, dan lain-lain selama kita BELUM DITAHBISKAN / BELUM DILANTIK menjadi raja, karena kita belum memiliki otoritas yang legal untuk memerintah.
Jika kita ingin menjadi akil balig, tetaplah izinkan Tuhan bekerja dalam hidup kita, izinkan Tuhan meremukkan dan memproses kita sesuai dengan rancanganNya.

2. Sikap hati seorang hineni

Sikap hati inilah yang sangat diperlukan oleh setiap kita jika kita ingin menikmati semua janji-janji yang telah Tuhan sediakan. Semua yang kita miliki, semua yang terjadi, itu semua hanyalah anugrah Tuhan, jadi kita sebenarnya tidak memiliki apapun selain Tuhan sendiri jika tidak ada anugrah dariNya.
Sikap hati Hineni tidak bisa begitu saja datang dalam hidup kita, namun semuanya adalah proses selama kita hidup. Sikap kerendahan hati, penyerahan diri yang total pada Tuhan, ketaatan mutlak pada Tuan kita, peletakkan semua mimpi-mimpi yang ada pada kita di kaki Tuhan, rela ditancapkan dimanapun Tuhan mau, membiarkan Tuhan yang bertahta dan berdaulat total atas hidup kita, kerelaan untuk menjadi alat pembawa lawatan bagi Tuhan dan juga menjadi tangga untuk membuat orang lain naik dan berkembang dalam Tuhan, adalah sebagian hal yang akan Tuhan proses dalam hidup kita hingga kita benar-benar menjadi hineni yang benar-benar hineni.
Ingatlah, hineni bukan merupakan paksaan, namun biarlah itu benar- benar merupakan pilihan hidup kita karena cinta pada Tuhan kita Yesus Kristus.

3. Perkenan Tuhan
jika kita mendapatkan perkenanan Tuhan, jika tongkat emasNya telah terulur untuk hidup dan segala tindakan kita, percayalah semuanya akan dijadikan baik oleh Tuhan sendiri, dan janji-janji tersebut juga akan digenapi atas hidup kita.

0 komentar:

Semua Karena Cinta

15:00:00 2 Comments

Ev. Nany Susanty

Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN! (Kidung Agung 8:6)

Tuhan Yesus mau kita mengasihi Dia bukan sekedar di mulut saja, ayat ini mengatakan biarlah Tuhan itu ditaruh seperti materai pada hati kita.

Materai itu gunanya adalah untuk mengesahkan suatu perjanjian. Saya adalah seorang notaris, hidup saya setiap hari selalu berhubungan dengan materai. Materai itu adalah suatu alat yang disahkan negara, untuk mengesahkan suatu perjanjian, tanpa materai suatu perjanjian dinyatakan tidak sah.

Dikatakan di sini, taruhlah aku seperti materai pada hatimu. Inilah cinta, dan cinta itu digambarkan seperti materai. Ini bukan berarti seperti cinta antara sesama. Kita belajar bagaimana mengasihi Tuhan.

Cinta kepada Tuhan sangat penting. Jikalau mengalami dalamnya cinta, akan merelakan segala sesuatu yang Tuhan minta, apa pun itu akan kita berikan.

Mungkin Anda pernah jatuh cinta, tetapi cinta yang seperti ini, yang kita pelajari, bukan cinta sembarang cinta. Ini adalah cinta yang sungguh-sungguh Tuhan kehendaki ada di dalam hidup kita dengan Dia.

Dikatakan cinta itu seperti materai yang melekat di hatimu. Kalau kita mempunyai lem yang benar-benar bagus, begitu melekat, sekalipun diberi air, kalau dibuka pasti robek. Ini menandakan melekatnya itu sedemikian sehingga tidak pernah dapat dilepaskan lagi.

Pada suatu hari ada orang yang mau membuat surat perjanjian, tetapi kemudian gagal. Saya merasa sayang kalau materainya dibuang. Waktu itu harganya Rp 6.000,- sehelai, padahal sekali perjanjian memerlukan sekitar 4-6 materai. Lalu saya berkata kepada karyawan saya supaya materai itu coba diberi air dan dibiarkan sebentar kemudian dikelupas. Teryata sesudah direndam dan dibuka, kemudian diberikan kepada saya, dia berkata "Bu, ini jadinya pudar begini."

Materai itu menjadi pudar, sudah tidak seperti aslinya, maka saya berkata: "Sudahlah, lebih baik dibuang." Karena saya kuatir, apabila materainya cacat, dapat membuat perjanjian itu batal.

Kita tahu, materai itu adalah hal yang mengesahkan. Jadi kalau sampai cacat, akibatnya perjanjian dapat batal dan kalau batal yang dituntut bukan kedua pihak yang berjanji saja, notarisnya juga ikut dituntut.

Jadi, saya rasa menghemat beberapa puluh ribu rupiah tidak sebanding dengan tuntutan yang mungkin saya terima, karena notaris itu sekali dituntut minimal 5 juta rupiah. Saya tidak mau mengambil resiko itu, jadi lebih baik materai beberapa puluh ribu rupiah itu dibuang saja. Lebih baik memakai materai yang masih baru, yang juga benar-benar melekat.

Kita belajar tentang bagaimana kita memiliki cinta yang sesungguhnya kepada Tuhan dan mengembangkan percintaan kita dengan Tuhan. Perkara ini perlu benar-benar dalam hidup kita beriman, karena ini adalah dasar dari semua hal kristiani. Kalau anda mengatakan: "Aku cinta Engkau, aku mengasihi Engkau, ya, Tuhan," tetapi sekedar muncul di otak dan keluar di mulut, maka dalam menghadapi apa-apa akan hanyut dan akan menjauh dari Tuhan. Gambarannya seperti materai yang tidak melekat dengan baik sehingga mudah lepas.

Dikatakan di ayat ini: "Taruhlah cinta itu seperti materai pada hatimu." Hati yang sudah dilekatkan dengan cinta, apa pun yang masuk ke dalam hati sudah didasari dengan cinta. Kemudian dikatakan: "Seperti materai pada lenganmu." Lengan menggambarkan kekuatan. Kalau kekuatan kita sudah didasari dan dilekatkan dengan cinta kepada Tuhan, maka apa pun yang kita lakukan akan selalu didasari dengan cinta. Kita tidak akan mau lagi melakukan segala sesuatu seenak kita sendiri, inilah yang harus ada dalam hidup kita.

Selanjutnya dikatakan: "Cinta itu kuat seperti maut, kegairahannya gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api Tuhan." Kita membaca dalam Alkitab, bagaimana cinta itu kuat seperti maut.

From: Buku "Semua Karena Cinta" hal 5-7

2 komentar:

Lama atau Sebentar?

"Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka." (Matius 25:19)

Tuan itu pergi dalam kurun waktu yang cukup lama setelah membagikan talenta-talenta kepada ketiga hambanya. Kemudian barulah dia kembali untuk meminta pertanggungjawaban dari mereka. Buat yang terima 5 dan 2 talenta semakin banyak waktu yang mereka dapatkan artinya semakin banyak hasil yang dicapai. Tetapi bagaimana dengan yang menerima 1 talenta? Begitu tuannya pergi dia langsung mengubur talentanya. Kepahitan dan kekecewaan mengubur semua potensi dan kehidupannya.

Dan selama apapun waktu yang diberikan kepadanya, tak berarti apapun karena semua sudah dikuburnya.

Saudara yang kekasih, bagaimana dengan kia? Bergunakah kalau selama ini Tuhan masih memberi kita waktu? Makin berbuahkan kita atau jangan-jangan semua sudah kita kubur?

Gali lagi talentamu yang sudah dikubur dan biarkan itu berbuah. Maka waktu yang Tuhan berikan tidak menjadi sia-sia.

0 komentar:

Hineni, Pancangkan Aku Tuhan (Windu)

22:35:00 0 Comments

C____G____Em_Bb_______F

Tuhan ku rindu, rasa kerinduanMu

Fm_________C_______________D__G

Biar kerinduanMu menjadi kerinduanku

C____________Em_Bb__________F

Selalu mengingini apa yang Kau ingini

Fm_____C_____Am

Dimampukan untuk

_D_________ G

slalu menyenangkanMu

______C____________Em

Buat setiap sel di hidupku

_______Bb___________F

MerindukanMu mencintaiMu

_________Fm____________C

Dengan kekuatan dengan kemampuan

_____D____G

dari padaMu

_________C________Em

Dengan cinta lakukan semua

__________Bb________F

Yang Kau mau di dalam hidupku

Fm_____Em__Am

Briku hasrat untuk

_Dm____G__________C

slalu menyenangkanMu

F__________G_____F

Kaulah yang memilihku

______Dm________F______G___A

Hingga ku tak dapat jauh dariMu

D___G_A___D________Bm______E

Hineni, hineni, pancangkan aku Tuhan

_____G_____________A

di tempat yang Kau mau

D___G_A___D_______Bm_________E

Hineni, hineni, sampai seluruh rencanaMu

____G________Em___A____D

Selesai dan jadi dalam hidupku

0 komentar:

Kujawab Dengan Hineni - AoC

22:35:00 0 Comments

C________________________Am

MencintaiMu dengan segenap hatiku

______C____________________Am

Memberikan hidupku untuk mengabdi

_______F__________Em________

Mempersembahkan tubuhku sbagai

Dm

persembahan hidup

_______F_____D___________G

Yang berkenan dan yg sempurna

_____C__________________Am

Seumur hidupku untuk melayani

______Dm____________Am

Kau Yesus Tuhan ku yg agung

________F_______Em

Kaulah tujuan hidupku

______Dm_______Em

Hasrat dalam kerinduanku

______F_________D__G

Tak mau berpaling dariMu

___F________________Em_______Dm

Ku jawab dengan hineni pilihan hidupku

_____Dm__________Bb______G

Karna cintaku pada Yesus Tuhanku

___F________________Em_______Dm

Ku jawab dengan hineni inilah hidupku

_____Dm___G________C

Karna kasihku pada Yesusku

hineni-hineni-hineni

0 komentar:

Generasi Penakluk Dunia - JKI

22:34:00 0 Comments

Am

Dengan kuasa otoritas

____F

Masuki pintu bangsa-bangsa

Dm_______________E

Membawa lawatan bagi Tuhan

____Am

Kegerakan tlah tiba

____F

Sekaranglah waktunya

______Dm______E

Api Kristus menyala

_____Am________Dm

Inilah kami, generasi penakluk dunia

G_________________C_______E

Membawa tuaian dan jarahan

________Am_________F

Sekarang kami naikkan semua

Dm______________________F

Pujian hormat pengagungan

_______________Em

Hanya bagiMU Tuhan

________Am

(dan Rajaku)

____Dm

PadaMU hati melekat

______Am

Penuh dengan buah Roh

_________Dm

Dengan keahlian dan ketepatan

______E

Kami masuki Masa Salomo

0 komentar: